Setelah Messi Pergi, PSG Juga Terancam Kehilangan Neymar

Bintang PSG asal Brasil, Neymar Jr berniat hengkang dari Parc des Princes dan kembali ke Barcelona, musim ini. Jika hal itu terjadi, maka PSG tidak saja kehilangan Messi yang sudah pindah ke Inter Mimai, tetapi juga Neymar. Tambahan lagi, Kylian Mabppe juga diisukan akan bergabung dengan Real Madrid.

Keinginan Neymar kembali ke Barcelona tentu saja tudak mulus, karena klub Catalan itu tidak ingin menerima dia kembali.

Pemain berusia 31 tahun itu menyatakan keinginan  untuk pindah usai menjadi sasaran kemarahan ratusan ultras PSG, yang muncul di luar rumahnya beberapa saat lalu. Mereka menuntut dia meninggalkan klub.  

Ketegangan antara pemain dan suporter itu memang sudah mereda, meski Neymar belum melupakan insiden buruk itu. Menyusul peristiwa tersebut, presiden PSG Nasser Al-Khelaifi ingin menjual penyerang tersebut, meskipun kedatangan Luis Enrique sebagai pelatih kepala, yang berhasil bekerja dengannya di Barca, tampaknya akan membuat Neymar tetap bertahan.

Laporan L'Équipe menyebut, Neymar merasa perlindungan yang ditunjukkan oleh PSG kepada para pemainnya kurang. Hal itu terbukti dari adanya insiden dengan penggemar itu di kediamannya. Mantan bintang Santos itu bahkan meragukan apakah dia akan bermain untuk juara Liga Prancis itu ketika mereka memulai mempertahankan gelar melawan Lorient di Parc des Princes pada Sabtu, 12 Agustus 2023.

Presiden PSG Al-Khelaifi agak pusing dengan rencana Neymar untuk tinggalkan PSG. Ia berharap bintang Brasil itu masih bisa menjadi pemain kunci PSG.

Dalam pertandingan pertamanya usai istirahat enam bulan setelah cedera, Neymar mencetak dua gol dan memberikan assist untuk Marco Asensio saat mengalahkan Jeonbuk Motors dari Korea Selatan, belum lama ini.

Al-Khelaifi menyadari bahwa jika Neymar pergi, maka itu akan menempatkan klub dalam kesulitan, apalagi Mbappe juga masih absen.

Akhir jendela bursa musim panas menjadi periode panik bagi PSG, yang kemungkinan besar akan memulai musim tanpa dua bintang mereka.

Neymar akan tetap bersama PSG setidaknya sampai tahun 2027, berdasarkan klausul perpanjangan kontrak otomatis dalam kesepakatannya di PSG.