Sistem Pensiun Diubah, Serikat Buruh Prancis Bakal Mogok Kerja Bulan Ini

Paris, Inako

Presiden Prancis Emmanuel Macron berjanji akan melanjutkan perubahan sistem pensiun, walau serikat buruh negara itu tidak menyetujui sistem itu. Karena itu, serikat buruh garis keras Prancis, CGT, menyerukan lebih banyak mogok kerja pada bulan ini guna memaksa Macron menghentikan perubahan sistem itu.

Dalam pidato malam tahun baru, Selasa (31/12), Macron berharap pemerintah dan serikat buruh akan mencapai kompromi terkait reformasi pension. Namun, dirinya menyatakan akan terus melakukan perubahan system pension di negeri itu.

Serikat buruh berupaya memaksa mantan bankir investasi itu untuk menghentikan upara reformasi sistem pensiun. Serikat buruh menggelar mogok kerja nasional sejak 5 Desember sehingga melumpuhkan transportasi publik.

"Saya mendapat kesan mendengar kata-kata itu ribuan kali. Saya masih tidak melihat apapun yang baru dalam sikap pemerintah. Sinyal alarm perlu diperkeras, kita perlu mogok kerja di mana pun," ungkap Philippe Martinez, kepala serikat buruh CGT saat ditanya tentang pidato Macrok di televisi BFM.

Martinez menegaskan, organisasinya akan terlibat dalam pertemuan antara serikat buruh dan pemerintah pada 7 Januari. Hingga saat ini belum ada titik temu antara kedua pihak.