Stok Pangan Di Jateng Aman, Ganjar : Warga Tak Perlu Borong Sembako

Shanty

Tuesday, 17-03-2020 | 16:22 pm

MDN
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo imbau kepada masyarakat agar tidak memborong stok sembako, lantaran persediaan aman sampe 7 bulan kedepan. (foto: Humas Pemprov Jateng).

Semarang, Inako

 

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan pembelian bahan pokok secara besar-besaran sebagai imbas mewabahnya virus Corona di Jawa Tengah. Dia memastikan, stok pangan di wilayahnya masih mencukupi hingga 7 bulan kedepan.

"Cadangan pangan kita mampu untuk mencukupi kebutuhan selama tujuh bulan. Beras di Bulog masih bisa untuk tujuh bulan, ditambah nanti Bulan April kita akan panen 1,6 juta ton," kata Ganjar, Selasa (17/3/2020).

Selain beras, cadangan yang masih bisa diandalkan adalah jagung mencapai 1,7 juta ton. Pada April nanti juga akan panen raya mencapai 1,7 juta ton. Namun jika untuk mencukupi kebutuhan pakan ternak, jumlah tersebut hanya bertahan sampai bulan April. 

Sementara cadangan yang menipis adalah gula pasir yang hanya 500 ton dan bawang putih sebanyak 500 ton. Dengan jumlah tersebut, cadangan gula pasir dan bawang putih hanya akan mampu bertahan sampai tujuh hari. Menurut Ganjar kekurangan tersebut bakal segera teratasi, terlebih kran impor telah dibuka karena Tiongkok telah membuka diri.

"Kita utamakan untuk bawang putih dan gula. Tapi untuk gula sebenarnya kita punya subtitusinya yaitu gula aren atau gula semut," ujar Ganjar. 

Untuk gula aren ataupun gula semut menurut Ganjar bisa jadi alternatif, terutama bagi UMKM yang berproduksi memanfaatkan gula, apalagi produksi gula semut maupun gula aren di Jawa Tengah cukup tinggi. 

"Momen ini, selain kita menghadapi musibah, juga sebenarnya menguji seberapa kuat ketahanan pangan kita," tandasnya. 

Melihat kondisi tersebut Ganjar berharap masyarakat tidak perlu mengkhawatirkan kondisi pangan, apalagi sampai melakukan pembelian bahan pokok besar-besaran. 

"Tetap tenang dan jangan panik kalau terjadi hal darurat kita siap pangan kita," pungkasnya.

 

KOMENTAR