Suporter Madura United Desak Manajemen Pecat Rasiman

Madura, Inako

Suporter Madura United menuntut pihak manajmen klub untuk memecat Rasiman sebagai pelatih kepala menyusul kekalahan 2-3 yang dialami pasukan Sapeh Kerrab –julukan Madura United -dalam laga lanjutan Shopee Liga 1 2019 pekan ke-30 yang dihelat di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Senin (2/12/2019).

Sebagai pihak yang diserang, Rasiman hanya pasrah. Dia menyadari bahwa keberadaannya di Madura United bergantung sepenuhnya pada keputusan manajemen klub.

"Enggak ada masalah ya, artinya saya di sini punya kontrak terhadap Madura United, nanti biar manajemen yang bersikap seperti apa," ungkap Rasiman.

Namun, menurut mantan asisten Sriwijaya FC tersebut, jika berbicara kekecewaan. Dia adalah orang yang paling kecewa dalam tim Madura United.

"Saya sangat mengerti kekecewaan suporter, tapi kalau orang paling kecewa di tim ini tentunya saya," tegasnya.

Apa pun keputusan yang akan diambil oleh manajemen Madura United, Rasiman mengaku pasrah. Dia siap menerima segala konsekuensinya.

"Saya akan menyerahkan sepenuhnya kepada keputusan mananemen, menyikapi lima game ini beruntun kalah," jelasnya.

Madura United mengalami kekalahan beruntun sejak menghadapi Persipura. Bahkan, dari lima kelalahan tersebut, tiga di antaranya terjadi di depan pendukungnya.