Tahun 2019 Pemda Tanah Datar Fokus Pembangunan Wisata Air

Binsar

Friday, 08-03-2019 | 12:02 pm

MDN
Pemda tanah Datar, kini tengah membangun "tabek gadang" atau kolam besar di Jorong Silabuak, Nagari Parambahan untuk dijadikan sebagai destinasi wisata air guna menggenjot wisatawan datang ke daerah itu. [ist]

Batusangkar, Inako –

Wisata air kini menjadi salah satu objek yang menarik para wisatawan saat ini selain wisata alam dan budaya. Merespon hal itu, setiap pemerintah daerah, kini mulai gencar membenah objek wisata air yang ada di daerahnya baik objek wisata air yang alami maupun buatan.

Seperti yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat ini misalnya. Pemda  tanah Datar, kini tengah membangun "tabek gadang" atau kolam besar di Jorong Silabuak, Nagari Parambahan untuk dijadikan sebagai destinasi wisata air guna menggenjot wisatawan datang ke daerah itu.

"Pembangunan wahana wisata air itu sejalan dengan visi-misi pemerintah kabupaten dalam peningkatan perekonomian masyarakat melalui pembangunan pariwisata, peningkatan daya saing dan pertanian berdasarkan ABS-SBK," kata Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma di Batusangkar, Kamis.

Ia mengatakan pembangunan objek wisata wahana air tersebut akan mulai digarap pada tahun 2019. Pemeritah setempat telah menyiapkan anggaran melalui Anggaraan Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Ia menilai dengan potensi air yang ada, Tanah Datar sudah sewajarnya memiliki wisata wahana air. Ia optimistis upaya tersebut dapat meningkatkan pendapatan untuk nagari serta untuk Pemkab.

"Kalau dilihat di kabupaten/kota yang memiliki wisata wahana air itu, wisata tersebut mampu mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) mereka disektor pariwisata," katanya.

Sementara itu, Kabid Pariwisata dan Olahraga Tanah Datar Jemmy mengatakan perencanaan pembangunan wisata wahana air tersebut sudah dilakukan sosialisasi kepada masyarakat. Pemkab setempat melalui Dinas Pariwisata sudah menganggarkan dana sekitar Rp2 miliar melalui APBD.

Pengerjaan akan dimulai jika lahan sudah tuntas pembebasanya. Saat ini lahan tersebut masih menunggu hibah dari masyarakat Silabuak nagari Parambahan ke pemerintah kabupaten.

 

KOMENTAR