Taman Benyamin Sueb Diresmikan Pemprov DKI

Hila Bame

Tuesday, 23-10-2018 | 21:43 pm

MDN
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Taman Benyamin Sueb di Gedung ex-Kodim 0505 Jalan Bekasi Timur Raya Nomor 73, Jatinegara, Jakarta Timur

 

Jakarta, Inako

 Museum  Taman Benyamin Sueb yang telah diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta boleh jadi salah satu lanskap wisata budaya DKI yang disarankan dari sekian banyak destinasi yang berada di kawasan Daerah Ibukota Jakarta. 

Taman Benyamin Sueb, tidak hanya legenda masa lalu tetapi menjadi tempat merujuk untuk belajar masa kini dan belajar yang ingin diraih  di masa depan. Taman yang mengambil tempat di  di Gedung ex-Kodim 0505 Jalan Bekasi Timur Raya Nomor 73, Jatinegara, Jakarta Timur itu membolehkan semua orang untuk datang dan melakukan kegiatan kesenian atau belajar tentang budaya Betawi. 

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Taman Benyamin Sueb di Gedung ex-Kodim 0505 Jalan Bekasi Timur Raya Nomor 73, Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (22/9/2018). Dia berharap taman ini menjadi tempat warga Jakarta memiliki rujukan perihal budaya Betawi.

“Kita ingin agar Budaya Betawi memiliki sebuah tempat di mana kita bisa merujuk, dan kita beruntung karena ada seorang budayawan besar legendaris, namanya Benyamin Sueb, dan di situ ada banyak sekali peninggalan beliau, replika-replika yang selama ini dirawat oleh keluarga dan dijaga,” kata Anies dalam keterangan resminya. 

Anies mengingatkan agar karya Budayawan Benyamin Sueb bukan sekadar tontonan yang merefleksikan masa lalu. Akan tetapi, yang tidak kalah penting, peresmian museum ini menjadi tempat lahirnya Benyamin Sueb baru di masa kini.

“Kita berharap dari sini, kita bertanggung jawab untuk muncul lebih banyak lagi seniman Betawi. Tidak hanya di tuan rumah Jakarta, tapi juga di seluruh tempat di seluruh dunia,” ujarnya.

Selain itu, dengan adanya peresmian Taman Benyamin Suaeb ini, Pemerintah Provinsi DKI menilai dapat menggairahkan warga Jakarta untuk giat mengunjungi museum. Menurutnya, jumlah meseum yang banyak bukan indikator utama. Akan tetapi, yang mesti diperhatikan adalah jumlah kunjungan dan banyaknya kegiatan di dalam museum.

“Jadi, kita berharap Museum dan Taman Benyamin Sueb ini jadi tempat belajar, menjadi milik semua orang, tidak boleh milik hanya sekelompok orang. Kegiatan kebudayaan giat hadir di sini. Sehingga kita buat museum ini bukan tempat tentang masa lalu, tapi tempat masa kini dan masa depan,” ungkapnya.

Hadir dalam peresmian ini, di antaranya Deputi Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta Mara Olowan Siregar, Plt. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Asriantoro, Wali Kota Jakarta Timur M. Anwar, Kepala Suku Dinas Kota Jakarta Timur, dan Tokoh Betawi Jakarta Effendy Yusuf.

Seperti diketahui, pembangunan Taman Benyamin Sueb merupakan Program Kegiatan Strategis Daerah Tahun 2017--2022 sesuai Surat Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 1042 tentang Daftar Kegiatan Strategis Daerah. Taman Benyamin Sueb diharapkan dapat sebagai pusat perawatan dan pengembangan kebudayaan Betawi dan pusat interaksi lintas komunitas.

Taman Benyamin Sueb juga diharapkan dapat menjadi tempat menampilkan seni kontemporer dan menampung karya seni generasi milenial  yang berbasis teknologi informasi budaya.

KOMENTAR