Taufik Klaim Beberapa Fraksi DPRD Setuju Jual Saham Perusahan Bir

Sifi Masdi

Wednesday, 20-03-2019 | 01:06 am

MDN
Ilustrasi bir angker [ist]

Jakarta, Inako

Penasehat Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik mengatakan, beberapa fraksi di DPRD DKI Jakarta sudah tidak keberatan dengan rencana Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjual saham Pemprov DKI di PT Delta Djakarta Tbk.

Taufik menyebut telah berkomunikasi dengan fraksi-fraksi itu sehingga mereka tidak lagi keberatan jika Anies menjual total 26,25 persen saham DKI di perusahaan bir itu.

"Komunikasinya jalan. Saya lihat sudah ada beberapa (fraksi) yang tidak keberatan ya," ujar Taufik saat dihubungi, Selasa (19/3/2019).

Namun, Taufik tidak mau menjawab saat ditanya soal fraksi mana saja yang tidak keberatan dengan rencana Anies itu.

Dengan adanya lobi yang dilakukan ke fraksi-fraksi di DPRD, Taufik berharap penjualan saham DKI di Delta Djakarta bisa segera terwujud.

"Mudah-mudahan dalam waktu cepat lah, enggak usah lama-lama," kata dia.

Taufik menyampaikan, langkah terakhir yang telah dilakukan Anies kepada DPRD DKI untuk menjual saham di Delta Djakarta itu yakni mengirimkan surat pada Januari lalu. Belum ada komunikasi lanjutan setelah Anies mengirim surat permohonan persetujuan pelepasan saham itu.

"Saya kira dengan surat itu udah cukup lah Gubernur," ucap Taufik.

Gubernur Anies diketahui sudah dua kali mengirim surat permohonan persetujuan pelepasan saham Pemprov DKI di Delta Djakarta kepada Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi.

Surat pertama dikirim pada 16 Mei 2018 dan surat kedua pada 31 Januari 2019. Pelepasan saham Pemprov DKI di Delta Djakarta merupakan janji kampanye Anies dan mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno pada Pilkada DKI 2017.

Pemprov DKI diketahui sudah menanam saham di perusahaan itu sejak 1970. Pemprov memiliki saham sebesar 26,25 persen di Delta Djakarta. 

KOMENTAR