Tekanan Atas Arteta Berkurang Saat Arsenal Bungkam Chelsea 3-1

Jakarta, Inako
Kemenangan 3-1 Arsenal atas Chelsea di pertandingan pekan ke-15 Premier League, Minggu (27/12) memberi keuntungan ganda kepada The Gunners.
Selain mendapat tambahan tiga poin juga membuat tekanan atas diri pelatih Mikel Arteta sedikit berkurang. Maklum, belakangan ini, Arteta mendapat sorotan tajam menyusul serangkaian hasil buruk yang diraih The Gunners di beberapa laga terakhir di Liga Inggris.
Sejauh ini, Arsenal masih tertahan di posisi ke-15 sementara Chelsea, terlemapr dari lima besar. The Blues – julukan utuk Chelsea, kini berada di urutan kedelapan, dengan 25 poin dari 15 kali pertandingan atau terpaut tujuh angka dari pemuncak klasemen Liverpool.
Usai laga, Mikel Arteta memuji anak asuhnya karena mampu meraih kemenangan telak 3-1 atas Chelsea pada Sabtu atau Minggu dini hari.
.jpg)
The Gunners membuka keunggulan mereka melalui penalti kontroversial Alexandre Lacazette yang kemudian digandakan oleh Granit Xhaka beberapa menit sebelum turun minum.
Bukayo Saka memperbesar keunggulan Arsenal setelah turun minum. Ini menjadi kemenangan pertama Arsenal di Liga Premier dalam delapan pertandingan sejak 1 November.
Di pihak lain, tendangan Tammy Abraham membantu Chelsea memperkecil ketertinggalan. Jorginho mendpaat kesempatan menambah gol Chelsea di menit terakhir laga melalui eksekusi penalti, namuan, ia gagal menaklukan kiper Arsenal.
Kemenangan ini membuat Arsenal menjauh enam poin dari tiga klub penghuni zona degradasi.
"Ini kemenangan yang sangat besar bagi kami. Kami benar-benar kecewa dan frustrasi dengan hasilnya," kata Arteta.
"Para pemain dan fans menderita dan hari ini adalah hari yang sangat spesial. Tidak ada yang lebih baik; Boxing Day, memainkan derby London di Emirates dan memenangkan cara kami melakukannya,” tandas Arteta.
“Mudah-mudahan ini menjadi titik balik dan akan meningkatkan kepercayaan diri tim karena saya tahu mereka bisa bermain di level ini.
"Ini adalah seberapa konsisten kami sepanjang pertandingan untuk mempertahankan level itu."
Setelah memenangkan final Piala FA melawan Chelsea pada Agustus lalu, Arteta kini memberikan dua pukulan telak kepada bos The Blues, Frank Lampard tahun ini.
Usai laga, pelatih Chelsea Frank Lampar sangat geram kepada anak asuhnya yang tampil jauh dari apa yang dia harapkkan.
"Saya marah karena saya ingin kami memenangkan pertandingan. Kami malas memberikan penalti, malas memberikan tendangan bebas yang dia letakkan di pojok atas," kata Lampard.
"Saya sangat kecewa dengan cara kami mendekati babak pertama karena beberapa hal dalam sepakbola adalah hal yang mendasar.
"Ini bukan taktik atau sistem, melainkan apakah Anda ingin lari, mendukung rekan satu tim Anda dan berlari? Atau apakah Anda ingin berlari dan berkata 'mungkin saya tidak harus lari' dan kami mengambil keputusan itu alih-alih yang paling benar," kata Lampard dengan nada kesal.
TAG#arteta, #arsenal, #liga inggris, #tekanan, #chelsea
190234137
KOMENTAR