Terence Crawford Menjadi Salah Satu Calon Lawan Canelo Alvarez Pada 2025

Jakarta, Inakoran

Canelo Alvarez telah menetapkan tradisi menggelar dua pertarungan setahun: Mei dan September, yang terakhir pada akhir pekan bertepatan dengan perayaan Kemerdekaan Meksiko.

Sejak 2022, ia telah menjadwalkan pertarungannya dalam dua bulan ini dan diharapkan ia akan melakukannya lagi. Hal yang menarik adlaah soal siapa yang akan menjadi lawannya berikutnya.

Saul Alvarez bisa memilih Terence Crawford sebagai lawan berikutnya

Karena kurangnya minat untuk menerima tantangan David Benavidez, penantang wajib WBC kelas 168 pon, Terence Crawford (41-0) tampak seperti pilihan kuat bagi Saul Alvarez (62-2-2) dan pertarungan pertamanya tahun ini.

Meskipun tampaknya pertarungan ini lebih merupakan media daripada kompetitif, karena Crawford bertarung di kelas welter super, dua kategori di bawah pria asal Guadalajara tersebut.

Akan tetapi, Crawford dan Sheikh Turki Alalshikh berusaha meyakinkan Alvarez untuk menerima pertarungan yang dimintanya sebesar $150 juta.

Lebih banyak pilihan untuk Canelo Alvarez

Mengingat betapa tidak meyakinkannya pertarungan melawan Terence Crawford dalam hal olahraga dan sikap mengelak terhadap Benavidez, saat ini di kelas berat 175 pon, Saul Alvarez mungkin memiliki pilihan menarik lainnya untuk membuka tahun 2025 di atas ring.

Nama lain yang disebut-sebut untuk Canelo adalah Christian Mbili, petinju Prancis berusia 29 tahun dengan rekor tak terkalahkan 28-0, yang dalam pertarungan terakhirnya mengalahkan Sergy Derevyanchenko pada bulan Agustus dan akan menjadi pesaing Dewan Tinju Dunia.

Kemungkinan yang pada bulan September sudah dikesampingkan adalah William Scull (23-0), penantang IBF, sebuah organisasi yang mencabut status tak terbantahkan dari petinju Meksiko itu karena menolak melawan petinju Kuba itu dan mencabut gelar dunianya.

Boxing News ingin mengusulkan beberapa petarung kelas menengah super alami. Diego Pacheco adalah salah satunya, yang memiliki rekor 22-0 dan 18 KO. Petinju berusia 23 tahun itu akan menjadi penantang WBC dan WBO, meskipun pada tanggal 25 Januari ia akan menghadapi Steven Nelson (20-0) di Las Vegas.

Pilihan lain yang disebutkan media adalah petinju Kuba Osleys Iglesias, yang pada usia 27 tahun memiliki rekor 13-0 dengan 12 KO dan sedang meniti karier di Organisasi Tinju Internasional .

Sambil menunggu tanggal dan lawan yang akan diumumkan, Canelo Alvarez tampaknya tidak memiliki pilihan lain, kecuali pertandingan ulang dengan Jaime Munguia, tetapi tampaknya sulit setelah kekalahannya dari Bruno Surace, yang akan menjadi lawannya dalam pertandingan ulang. Sementara ini, semua informasi tampaknya hanya rumor.