Terkait Kasus FIFA, Jaksa Swiss Arahkan Penyelidikan Ke Mantan Presiden UEFA Michel Platini

Zurik, Inako
Jaksa dari Kantor Kejaksaan Agung (OAG) Federal Swiss, Jumat (26/6) mengatakan, mereka akan menargetkan mantan Presiden Federasi Sepakbola Eropa (UEFA) Michel Platini dalam penyelidikan mereka terkait pembayaran 2 juta franc Swiss ($ 2,1 juta) yang diatur oleh mantan presiden FIFA Sepp Blatter.
Jaksa penuntut Swiss telah memeriksa Blatter atas tuduhan bahwa ia mengatur pembayaran dua juta franc Swiss ($ 2,06 juta) dari FIFA ke presiden UEFA saat itu Platini berkuasa pada Februari 2011.
Pada tahun 2016, Blatter dan Platini - yang menjadi kapten kemenangan Prnacis di Kejuaraan Eropa 1984 di kandang - dilarang aktif dalam aktivitas persepakbolaan selama enam tahun atas pembayaran uang seperti disebutkan di atas. Keduanya membantah melakukan kesalahan itu.
Pada hari jumat, OAG mengatakan bahwa pada bulan Mei pihaknya telah memperluas penyelidikan yang mencakup aspek-aspek lain dari masalah tersebut dan untuk menyelidiki tiga orang tambahan, termasuk Platini.
Baca Juga: Bantu 55 Anggota Federasi, UEFA Alokasikan Dana 235 Juta Euro
Baca Juga: Michel Platini Puji Ronaldo
Baca Juga: FIFA Beri Sinyal Segera Buka Jendela Transfer Musim Ini
"Proses pidana telah diperpanjang terhadap mantan Presiden UEFA Michel Platini atas dugaan keikutsertaan dalam manajemen yang tidak loyal dan atas dugaan pemalsuan dokumen," kata OAG dalam pernyataan yang dikirim melalui email pada hari Jumat.
Platini mengatakan dia tidak mengetahui masalah penyelidikan dan menganggap masalah tersebut sudah ditutup.
“Setelah lima tahun, sangat mungkin bahwa FIFA akan terus melecehkan saya dengan keluhan dengan satu-satunya tujuan menjaga saya keluar dari sepak bola dan merusak reputasi saya. Pertahanan terbaik FIFA terhadap saya saat ini adalah menyerang saya,” katanya dalam pernyataan melalui email.
Pada Bulan Desemebr tahun lalu, FIFA mengajukan klaim uang 2 juta franc di pengadilan Swiss.
Penuntut federal Swiss pada bulan Mei mengakhiri penyelidikan lain dalam kesepakatan Blatter dengan Persatuan Sepakbola Karibia terkait penjualan hak siar Piala Dunia. Namun, pada hari Jumat dikatakan bahwa banding telah diajukan terhadap penghentian tersebut, yang akan diputuskan oleh dewan banding Pengadilan Kriminal Swiss.
TAG#Michel Platini, #Prancis, #Mantan Presiden, #UEFA, #FIFA, #Skandal FIFA, #Blatter, #Jaksa Swiss, #Inakoran
190231571
KOMENTAR