Tragedi Bom di Jawa Barat, Dansat Brimob Polda Kaltim Perintah Perketat Penjagaan

Balikpapan,Inako

Kasus bom bunuh diri yang baru-baru ini terjadi di Jawa Barat dan menyasar ke kantor polisi dan memakan satu korban meninggalkan trauma bukan hanya bagi personil kepolisian namun bagi warga, sebab satu orang sipil juga menjadi korban dalam tragedi tersebut.

Melihat ancaman terorisme tersebut, Dansat Brimob Polda Kalimantan Timur, Kombes Pol Andy Rifai juga segera memerintah jajarannya untuk memperketat keamanan sesuai dengan arahan Kapolda Kalimantan, Irjen Pol Imam Sugiyanto.

"Kemarin perintah kapolda seluruh mako jajaran meningkatkan pengamanan mako dan asrama," tuturnya saat dihubungi oleh media ini via whatsapp, Kamis (8/22).

Ia juga menegaskan saat ini telah menerapkan sistem pintu masuk 1 pintu dan pemberian identitas khusus bagi penghuni asrama brimob Stalkuda.

"Sudah kita sampaikan ke jajaran untuk meningkatkan kewaspadaan baik dalam pengamanan mako maupun asrama yang menerapkan akses masuk satu pintu dan memberi indentitas khusus kendaraan milik penghuni asrama," tuturnya lagi.

Diketahui beberapa kali di Kaltim sendiri telah tertangkap jaringan terorisme sehingga menjadi perhatian khusus bagi pihak kepolisian.