Twitter Tangguhkan Akun Kanye West Karena Postingan Bernada Rasis

Jakarta, Inakoran

Kanye West telah diblokir dari Twitter setelah membuat beberapa komentar anti-Semit. Dalam postingannya, dia juga menyatakan perang terhadap orang-orang Yahudi.

Rapper berusia 45 tahun itu menyatakan perang terhadap komunitas Yahudi setelah penampilannya yang kontroversial di Paris Fashion Week, di mana ia terlihat mengenakan T-shirt bertuliskan 'White Lives Matter'.

Bukan saja akun Twitter, akun Instagram juga dibatasi akibat postingan bernada rasis itu.

Twitter telah menghapus postingannya

"Saya sedikit mengantuk malam ini, tetapi ketika saya bangun, saya akan mati di 3 ORANG YAHUDI," tulis Kanye dalam satu posting, yang sejak itu telah dihapus oleh Twitter.

"Lucunya saya sebenarnya tidak bisa menjadi Anti Semit karena orang kulit hitam sebenarnya adalah Yahudi juga kalian telah mempermainkan saya dan mencoba untuk menghitamkan siapa pun yang menentang agenda Anda," tulisnya.

Tanggapan Twitter

"Akun yang bersangkutan telah diblokir karena melanggar kebijakan Twitter," kata juru bicara Twitter.

West sebelumnya menuduh rapper Diddy dikendalikan oleh orang-orang Yahudi yang berusaha membungkam pesan 'White Lives Matter' miliknya, yang berakhir dengan pembatasan akun Instagram-nya.

"Kami dapat memberlakukan pembatasan pada akun yang berulang kali melanggar aturan kami, misalnya, kami dapat membatasi mereka untuk sementara waktu memposting, berkomentar, atau mengirim pesan langsung," tambah Twitter.