Ucapkan Belasungkawa, Jackie Chan Dihujat Netizen Hong Kong

JAKARTA, INAKORAN

Mega bintang seni bela diri Mandarin, Jackie Chan baru-baru ini mendapat hujatan dari netizen se-Hong Kong. Sang megabintang dihujat lantaran mengucapkan belasungkawa atas kepergian novelis sekaligus penulis skenario ternama asal Hong Kong, Ni Kuang.

Pada 3 Juli lalu, Ni Kuang dikabarkan meninggal dunia di pusat rehabilitasi kanker. Banyak tokoh publik yang merasa kehilangan atas kepergian sang novelis. Ucapan belasungkawa pun berdatangan dari berbagai kalangan.

Salah satunya dari aktor film laga Jackie Chan. Di salah satu akun media sosialnya, Jackie Chan menuliskan ungkapan belasungkawa atas kepergian Ni Kuang.

"Saya baru tahu bahwa senior Ni Kuang juga telah meninggalkan kami. Salah satu orang yang bertalenta di Hong Kong. Kami akan merindukanmu," tulis Jackie Chan.

Baca juga

Dewa Matahari di Banten Ajak Warga Tinggalkan Ajaran Agama

Akan tetapi, unggahan Jackie Chan tersebut tidak disambut baik oleh netizen Tiongkok. Netizen mengkritik dan bahkan menghujat sang aktor karena dinilai memberikan dukungan terhadap salah satu toko anti komunis Tiongkok.

Ni Kuang memang dikenal sangat kritis terhadap Partai Komunis Tiongkok atau PKT. Pada tahun 1957, Ni Kuang melarikan diri ke Hong Kong untuk menghindar dari PKT dan bersumpah untuk tidak akan kembali ke China lagi.

Menanggapi ungkapan belasungkawa Jackie Chan, netizen Hong Kong mengatakan bahwa sosok seperti Ni Kuang sama sekali tidak pantas untuk diingat. Ada pula yang mengatakan bahwa Ni Kuang akan selamanya termasuk dalam daftar hitam lantaran anti PKT sampai dia mati.