Untuk Musim 2020, Persipura Jayapura Akan Memulangkan Talenta Lokal Yang Bermain di Luar Papua

Jayapura, Inako

Manajemen Persipura Jayapura berencana akan memulangkan sebanyak mungkin talenta-talenta lokal daerah itu yang saat ini bermain di sejumlah klub di luar Tanah Papua. Hal itu dilakukan untuk mengisi skema skuad Persipura Jayapura yang hingga saati ini belum terbentuk dalam menghadapi kompetisi Liga 1 2020.

Ketua Umum Persipura, Benhur Tommy Mano (BTM), mengaku, timnya masih belum memiliki skuad tetap untuk menyongsong musim 2020. Ia menyebut bahwa manajemen belum memutuskan siapa pemain yang dipertahankan dan dilepas.

"Kami belum memutuskan siapa yang keluar atau siapa yang tetap. Belum sama sekali," ujar BTM, sapaan karib Benhur Tomi Mano.

Proses pemilihan pemain, kata BTM, akan dilakukan melalui tahapan rekomendasi pelatih kepada manajemen. Karenanya, manajemen Persipura tidak punya hak menghentikan atau mengeluarkan pemain juga merekrut pemain yang baru.

"Pelatih yang paham kebutuhan tim. Ialah yang lebih memahami dan mengetahui apakah seorang pemain dibutuhkan atau tidak," tutur BTM.

"Pelatih jugalah yang menilai fisik dan daya tahan tubuh pemain," imbuhnya.

Lebih lanjut, kendati belum menentukan paras tim untuk musim depan, BTM memastikan bahwa Persipura Jayapura berencana memulangkan pemain-pemain Papua yang saat ini merumput di rantau. Namun, pria yang juga berstatus sebagai Wali Kota Jayapura ini memastikan bahwa hal tersebut juga bakal tetap sesuai dengan rekomendasi pelatih.

"Semua tetap sesuai rekomendasi pelatih, Jacksen Tiago," kata BTM.

"Ia yang bisa menilai dan melihat apakah pemain Papua yang bermain di luar juga bisa digunakan atau tidak," imbuhnya.

Sementara itu, BTM pun menanggapi soal kabar bakal mundurnya pemain Persipura, Imanuel Wanggai dan Titus Bonai, yang santer beredar di media sosial. Dalam kabar tersebut, keinginan dua pemain ini mundur disebut belum mendapat respon dari manajemen Persipura.

Menurut BTM, manajemen memang tak bisa memberi tanggapan apa pun. Pasalnya, soal pemain belum diputuskan sejauh ini.

"Saya tegaskan, agar masyarakat bisa memahami, bawha manajemen tidak punya hak mengatur pemain. Yang mengatur pemain adalah pelatih," kata BTM.

"Kami di manajemen hanya mengeksekusi pembayaran sesuai nilai kontrak," ia menandaskan.