Warga Dusun Punik Sumbawa Akan Segera Menikmati Terang Listrik PLN

Binsar

Thursday, 08-08-2019 | 12:57 pm

MDN
Dua warga sedang menyiapkan lubang untuk pemasangan tiang listrik PLN di Dusun Punik, Kecamatan Batulanteh, Kabupaten Sumbawa. Nusa Tenggara Barat [ist]

Mataram, Inako

Mungkin hanya dalam beberapa bulan ke depan, warga Dusun Punik, Kecamatan Batulanteh, Kabupaten Sumbawa. Nusa Tenggara Barat akan menimamti terangnya aliran listrik PLN.

Pasalnya, pemancangan tiang listrik PLN di daerah itu hampir rampung. Diperkirakan, hingga akhir Agustus 2019, pembangunan tiang telah sampai ke Dusun Punik yang saat huni oleh sekitar 180 jiwa dengan mayoritas mata pencaharian penduduk dari hasil perkebunan, khususnya kopi dan kemiri.

Membangun instalasi listrik ke daerah-daerah terpencil memang tidak semudah membangun listrik di wilayah-wilayah perkotaan yang memiliki akses yang mudah. Pasalnya, petugas harus menyeberangi laut dan sungai, melewati bukit dan pegunungan harus dilalui agar dapat melistriki masyatakat di lokasi-lokasi terpencil.

Sejak Mei 2019, PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) mulai membangun jaringan listrik ke Dusun Punik. Akses jalan yang rusak, ditambah banyaknya tanjakan dan turunan yang curam menjadikan waktu tempuh ke dusun ini sekitar 1 jam 30 menit dari pusat Kota Sumbawa.

"Proses pembangunan tiang masih berlangsung, namun saat ini sudah hampir masuk Punik," ujar General Manager PLN UIW NTB, Rudi Purnomoloka.

Setelah tiang tertanam, pembangunan akan dilanjutkan dengan pemasangan kabel jaringan tegangan menengah (JTM) dan jaringan tegangan rendah (JTR).

Untuk melistriki Dusun Punik ini PLN akan membangun JTM sepanjang 8,2 kilometer sirkuit (kms), JTR sepanjang 1 kms, dan 1 buah gardu berkapasitas 160 kilovolt Ampere (kVA).

Rudi menambahkan bahwa untuk membangun jaringan ke daerah-daerah terpecil tidak semudah membangun jaringan listrik di perkotaan. Medan berbukit yang curam dengan jalan yang kecil membuat proses pengangkutan sangat sulit.

"Medannya ke Dusun Punik itu sangat sulit, ada tanjakan yang sangat curam, kemiringan mencapai 40 derajat dan melewati hutan. Kalau angkut tiang pakai truk itu haru sangat berhati-hati," tutur Rudi.

Pembangunan jaringan listrik ke Dusun Punik diharapkan dapat selesai pada akhir 2019.

"Kalau diperkotaan bangun jaringan bisa cepat, tapi kalau di desa tentu waktunya lebih panjang. Mudah-mudahan tidak ada hambatan sehingga akhir tahun bisa selesai dan hadirnya listrik bisa menjadi kado indah untuk warga Dusun Punik," kata Rudi.
 

KOMENTAR