Warganet Kecewa dengan Pernyataan Mensos Risma Soal Panti Jompo

JAKARTA, INAKORAN.COM

Banyak warganet yang kecewa dengan pernyataan Menteri Sosial Tri Rismaharini baru-baru ini.

Belum lama, Risma mengaku tidak setuju dengan konsep panti jompo. Menurutnya, panti jompo tidak sesuai dengan budaya bangsa.

“Itu model luar negeri. Saya enggak setuju, tidak sesuai dengan budaya kita,” ucap Risma saat wawancara dengan salah satu media, dikutip Kamis (30/5/2024).

Menurut Mantan Wali Kota Surabaya itu, panti jompo bisa membuat anak-anak menelantarkan orang tuanya.

Risma juga menyinggung bahwa menjaga orang tua tidak akan menyita waktu banyak.

Melihat hal ini, banyak warganet yang mengaku kecewa.

BACA JUGA: Mensos Risma Sebut Panti Jompo Tidak Sesuai Dengan Budaya Indonesia

Warganet berpendapat bahwa Risma seperti tidak pernah merasakan sulitnya mengurus orang tua atau lansia yang memiliki penyakit kronis.

“Kalau anaknya merantau, kira-kira menurut bu Risma elok nggak ya mencabut akar si orang tua terus dibawa ke tempat asing demi perawatan?” tulis akun @meutiafaradilla di X, dikutip Kamis (30/5/2024).

Berkebalikan dengan pendapat Risma, warganet justru merasa sangat terbantu dengan adanya panti jompo.

“Setidaknya kalau dititipkan ke panti jompo yang perawatannya baik, tersedia dokter yang jaga untuk periksa kesehatan, ada yang memantau penggunaan obat lansia,” tulis salah satu warganet.

Tidak hanya itu, lansia juga bisa bersosialisasi di panti jompo sehingga bisa mengurangi stres.

Warganet juga menekankan bahwa tidak semua anak mampu merawat langsung orang tuanya. Oleh karena itu, kehadiran panti jompo bisa sangat membantu para orang tuanya agar ada yang mengurus.