William Scull Ungkap Cara Menguras Gaji Canelo Alvarez

Jakarta, Inakoran

William Scull membocorkan cara yang akan dia gunakan untuk menguras gaji Canelo Alvarez yang begitu besar. Juara kelas menengah super IBF itu dilaporkan akan mengantongi tujuh angka untuk pertarungan tak terbantahkan dengan Canelo pada Sabtu (3/5) malam di Riyadh, Arab Saudi.

Laporan talkSPORT, menyebut bahwa bagi seorang petinju yang berasal dari Matanzas, salah satu daerah termiskin di Kuba, hadiah uang tersebut bakal mengubah hidupnya.

Namun dia bukan satu-satunya yang akan memperoleh keuntungan dari suntikan dana besar itu.

"Saya akan terus meningkatkan kondisi kehidupan keluarga saya di Kuba dan Argentina," ungkapnya ketika ditanya ke mana uang itu akan digunakan.

"Saya sendiri belum tahu, apa yang akan saya berikan sebagai hadiah untuk diri saya sendiri.

"Setelah pertarungan, saya punya banyak waktu untuk memikirkannya. Untuk saat ini, saya hanya berkonsentrasi pada tanggal 3 Mei...

Scull akan mendapatkan gaji terbaik dalam kariernya pada hari Sabtu ini [ist]

"Tinju telah memberi saya semua yang saya butuhkan untuk hidup selama beberapa tahun terakhir, sama seperti keluarga saya di Argentina dan Kuba.

"Dana yang ada saat ini untuk pertarungan Canelo tentu saja memberikan keamanan bagi saya dan keluarga untuk masa depan, dan tentu saja, itulah yang kita semua manusia perjuangkan.

"Ini adalah hadiah terbesar yang pernah saya terima. Sayangnya, saya tidak diizinkan menyebutkan jumlahnya.

"Namun untuk pertama kalinya, hal ini memungkinkan kami untuk mempersiapkan diri tanpa perlu khawatir tentang uang."

Scull, yang sekarang tinggal di Berlin, Jerman, telah naik pangkat dan jauh dari sorotan penggemar tinju AS.

Kebanyakan orang pertama kali mengetahui petinju Kuba yang kurang dikenal itu ketika ia diangkat menjadi petinju wajib IBF Canelo tahun lalu.

Bintang Meksiko itu menolak pertarungan dan memilih menghadapi Edgar Berlanga.

Akibatnya, sabuk hitam dan emasnya dilucuti, sementara Scull dipertemukan dengan Vladimir Shishkin dalam pertarungan gelar dunia IBF yang kosong Oktober lalu, yang dimenangkannya, meskipun kontroversial, melalui keputusan bulat.

Scull yakin kurangnya nilai namanya menyebabkan Canelo melewatkan pertarungan sebelumnya.

Tetapi sekarang setelah ia memegang bagian terakhir dari teka-teki yang tak terbantahkan, ia tidak dapat menyangkal kesempatannya di dunia tinju.

"Saya telah meniti karier di negara-negara di mana sulit untuk mendapatkan popularitas sebagai orang asing melalui tinju," tambah Scull.

Scull bisa menjadi nama terkenal dalam semalam [ist]

"Saya pikir popularitas saya terlalu rendah dan karena itu saya tidak cukup menarik bagi Canelo ketika saya memiliki status wajib.

"Memenangkan gelar IBF mengubah segalanya dan kini saya berada di panggung dunia dan saya sangat bersyukur atas hal itu."

Scull nyaris kehilangan pertarungan Canelo lagi ketika petarung berusia 34 tahun itu nyaris menyelesaikan persyaratan dengan YouTuber sekaligus petinju Jake Paul pada bulan Februari.

Akan tetapi, perubahan Haluan yang mengejutkan di menit-menit terakhir membuat Canelo meninggalkan negosiasi dan menandatangani kesepakatan empat pertarungan yang menguntungkan dengan Riyadh Season.

Adu tinju empat sabuk dengan Scull akan menjadi tugas pertamanya bersama Saudi, dan asalkan ia keluar tanpa cedera, Turki Alalshikh berencana untuk menggelar pertarungan hebat dengan Terence Crawford pada bulan September. Hanya Scull yang bisa menghentikan hal itu terjadi.