Berbahaya! Jepang Berencana Buang Limbah Nuklir Ke Samudera Pasifik

Binsar

Tuesday, 24-12-2019 | 13:20 pm

MDN
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Fukushima. [ist]

Tokyo, Inako

Jepang, melalui Kementerian Industri dan Ekonomi negara itu, akan membuang limbah cair nuklir ke laut Samudera Pasific atau udara.

Rencana itu dipicu ketiadaan space untuk menampung limbah dimaksud dalam jangka panjang di lokasi Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Fukushima.

“Kami ingin membuang limbah nuklir secara berangsur menuju Samudera Pasifik atau melakukan penguapan atau dengan cara mengombinasikan kedua metode itu,” ungkap Kementerian Industri dan Ekonomi, dilansir Japan Times.

Menurut kementerian Industri dan Ekonomi Jepang, kedua metode itu merupakan pilihan terbaik yang dimiliki Jepang saat ini.

Para ahli mengatakan pembuangan limbah nuklir menuju laut harus dilakukan sedikit demi sedikit agar tidak terjadi peningkatan radiasi secara mendadak. Adapun metode penguapan pernah dilakukan di Three Mile Island, Amerika Serikat (AS), pada 1979. Temponya mencapai dua tahun untuk 87 ribu ton limbah.

Terkait rencana itu, Pemerintah Jepang, dilaporkan akan membentuk tim khusus untuk mengawasi tingkat radiasi di lingkungan sekitar.

Limbah tersebut disegel dan disimpan menggunakan standar dan prosedur terbaru. Namun, di dalamnya masih terdapat zat radioaktif. Kementerian Industri dan Ekonomi Jepang sebelumnya tidak pernah berani mengajukan proposal pembuangan limbah nuklir karena cenas akan memicu kemarahan warga.

Namun, kini Pemerintah Jepang tidak memiliki pilihan lain dan memikul tekanan besar dari berbagai arah. Operator PLTN Fukushima juga menghadapi ancaman serius dan berbahaya mengingat ruangan untuk menyimpan limbah nuklir kian menyempit.

Saat ini, Jepang menampung lebih dari satu juta ton limbah nuklir. Tokyo Electric Power Company Holdings Inc menyatakan fasilitas di Fukushima hanya mampu menampung 1,37 juta ton limbah.

TAG#Jepang, #limbah nuklir

161726420

KOMENTAR