Claudio Ranieri Yakin Suatu Saat Pep Guardiola Akan Melatih Klub Seti A

Jakarta, Inako

Claudio Ranieri mengatakan pelatih Manchester City Pep Guardiola 'cepat atau lambat akan datang untuk melatih salah satu klub di Serie A'. Untuk itu, sambung Ranieri, Serie A harus 'meningkatkan kecepatan permainan' untuk menjadi kompetitif di masa depan.

Kontrak Pep Guardiola berakhir tahun ini, namun, Man City memberinya kontrak baru selama dua tahun sehingga ia tetap berada di Etihad Stadium hingga 2023.

"Manchester City dengan bangga mengumumkan Pep Guardiola telah menandatangani kontrak berdurasi dua tahun dengan klub. Kontrak tersebut, yang kini berlaku sampai musim panas 2023, menunjukkan komitmen Guardiola ke City diperpanjang hingga tujuh tahun sejak kedatangannya di 2016," begitu isi pernyataan resmi Man City, dilansir dari laman resmi klub.

Manchester City kabarnya merasa puas dengan kinerja Pep Guardiola yang mampu membawa Raheem Sterling dkk menjadi kekuatan raksasa di Inggris dan Eropa. Berbagai trofi bergengsi pun telah dipersembahkannya buat The Sky Blues.

Selama empat tahun karier manajerialnya bersama Man City, Guardiola telah mengantarkan delapan piala ke lemari trofi Etihad Stadium. Mulai dari tiga trofi Piala Liga Inggris, satu Piala FA, dua gelar Community Shield, hingga dua titel Premier League.

Ranieri sendiri meninggalkan Sampdoria setelah hampir dua musim bertugas di Marassi dan berbicara tentang masa depan sepak bola Italia dan kurangnya kesuksesan Eropa dalam beberapa tahun terakhir.

“Kami akan kembali, karena saya melihat tanda-tanda pertumbuhan yang tidak dapat dikaburkan oleh tersingkirnya tim-tim Italia sebelum waktunya,” kata mantan bos Leicester City itu kepada La Gazzetta dello Sport.

“Serie A yang melihat kembalinya [Jose] Mourinho, [Massimiliano] Allegri dan mungkin juga [Maurizio] Sarri, pasti akan meningkatkan visibilitas seluruh pergerakan kami.

“Sayang sekali untuk [Antonio] Conte, yang telah meninggalkan Inter, tetapi saya yakin Guardiola cepat atau lambat akan datang untuk melatih di Italia juga.

“Namun, ada satu hal yang harus kita lakukan sesegera mungkin. Kami harus meningkatkan tempo permainan. Jika kami tidak melakukannya, sulit untuk menjadi kompetitif."