Elon Musk Desak Presiden Joe Biden Bebaskan Brittney Griner

Binsar

Monday, 08-08-2022 | 11:26 am

MDN
Brittney Yevette Griner adalah pemain bola basket profesional Amerika untuk Phoenix Mercury dari Asosiasi Bola Basket Nasional Wanita. Dia bermain basket perguruan tinggi untuk Baylor Lady Bears di Waco, Texas dan saat ini sedang dipenjara di Rusia karena

 

<

 

Jakarta, Inakoran

Bos Tesla Elon Musk mendesak Presiden Amerika Serikta Joe Biden membantu memulangkan Brittney Griner dari Rusia. Desakan itu disampaikan Musk dalam sebuah wawancara dengan wartawan di Podcast Full Send, belum lama ini.

Brittney Yevette Griner adalah pemain bola basket profesional Amerika untuk Phoenix Mercury dari Asosiasi Bola Basket Nasional Wanita. Dia bermain basket perguruan tinggi untuk Baylor Lady Bears di Waco, Texas dan saat ini sedang dipenjara di Rusia karena terbukti bersalah menyelundupkan dan memiliki narkotika.

Brittney Yevette Griner adalah pemain bola basket profesional Amerika untuk Phoenix Mercury dari Asosiasi Bola Basket Nasional Wanita. Dia bermain basket perguruan tinggi untuk Baylor Lady Bears di Waco, Texas dan saat ini sedang dipenjara di Rusia karena terbukti bersalah menyelundupkan dan memiliki narkotika.   [ist]

 

Terkait hal itu, Musk mendesak Presiden Amerika Serikat Joe Biden agar membantu membawanya kembali dan juga mendorong reformasi penegakan hukum.

Selama podcast, dia menanyai Joe Biden, "Jika presiden bekerja sangat keras untuk membebaskan seseorang yang dipenjara di Rusia karena ganja, bukankah kita seharusnya membebaskan orang di Amerika?"

Musk berpendirian bahwa orang tidak boleh dipenjara karena kejahatan narkoba tanpa kekerasan.

"Ada orang di penjara di Amerika untuk hal yang sama. Bukankah kita juga harus membebaskan mereka? Pendapat saya adalah bahwa orang tidak boleh dipenjara karena kejahatan narkoba tanpa kekerasan," tandas Bos Tesla itu.

 

Biden mengatakan dia bekerja keras

Joe Biden telah menegaskan bahwa dia dan pemerintah telah "bekerja keras" dan "berharap" dapat membantu membawa Brittney Griner kembali ke rumah dan mempertimbangkan pertukaran tahanan untuk Viktor Grout, yang juga dikenal sebagai "Pedagang Kematian."

Musk menyebutkan bahwa dia bukan konsumen ganja karena tidak begitu baik untuk produktivitasnya.

Puff pass Joe Rogan

Beberapa tahun yang lalu, Elon Musk diwawancarai oleh Joe Rogan dan selama wawancara dia merokok bersama dengannya saat dia berada di California, di mana merokok ganja legal di negara bagian, namun, masih ilegal di tingkat federal.

Elon Musk mendapat reaksi keras

Setelah wawancara, ia mendapat reaksi keras dari banyak pihak seperti para pesaing, investor, dan pemerintah. Mereka mempertanyakan apa yang telah dilakukan Musk terkait pencegahan narkotika di Amerika.

 

 

“Mengapa Anda tidak melakukan apa-apa? Lihat dia dengan berani merokok ganja di podcast Joe Rogan," tulis para pegeritik Musk.

Para pengeritik Musk juga mempersoalkan tindakan Musk yang mewajibkan para karyawan SpaceX melakukan tes narkoba rutin tiap tahun.

Dampak kritik Musk tampaknya cukup serius, buktinya saham Tesla milik Elon Musk, mengalami penurunan sekitar 9% setelah wawancaranya di podcast itu.

 

KOMENTAR