Frustrasi Karena Timnya Kalah, Fans Inggris Memukul Pendukung Italia Usai Final Euro 2020
Jakarta, Inako
Beberapa penggemar Inggris terlihat memukuli seorang pendukung Italia di luar stadion setelah kemenangan Italia atas Inggris yang dipimpin Harry Kane di Wembley.
Pekikan "pulang dan pulang" terdengar keras ketika Luke Shaw membawa Inggris unggul 1-0 di menit ke-2 di final Euro 2020 melawan Italia di Stadion Wembley pada 11 Juli.
Namun, keunggulan Inggris berakhir ketika pemain Italia Leonardo Bonucci mencetak gol pada menit ke-67 untuk menyamakan skor menjadi 1-1 dan menyiapkan adu penalti yang mendebarkan antara kedua belah pihak untuk menentukan pemenang Euro 2020. Dan akhirnya, Italia akhirnya menang 3-2 atas Inggris di ribuan fans fanatiknya.
Untuk Italia, Domenico Berardi, Bonucci dan Federico Bernardeschi menahan diri untuk mencetak gol selama adu penalti sedangkan Harry Kane dan Harry Macguire adalah dua pencetak gol untuk Inggris dalam adu penalti yang dramatis itu.
Saat Italia memenangkan kejuaraan Eropa keduanya, datang jauh setelah didiskualifikasi di Piala Dunia 2018, para penggemar Inggris dibungkam dan terpana setelah tim mereka memiliki momentum untuk seluruh babak pertama dan juga memperoleh keunggulan selama adu penalti.
Segalanya menjadi tidak terkendali ketika sebuah video menjadi viral di platform media sosial, dimana sekelompok pendukung Inggris memukuli seorang penggemar Italia di kiri, kanan dan tengah tepat di luar premis stadion.
Dalam video itu terlihat sekelompok penggemar Inggris kehilangan kendali dan menyerang para penonton yang meninggalkan stadion, dengan penjaga keamanan melompat untuk keselamatan semua orang.
Video tersebut menjadi viral dalam waktu singkat, dan akibatnya, penggemar Inggris dicemooh tanpa ampun atas perilaku mereka dan bagaimana mereka bereaksi terhadap penyerahan Kane & Co. dalam bentrokan puncak.
Inggris telah mencapai final turnamen besar setelah jeda besar selama 55 tahun, oleh karena itu, para penggemar bergembira dan yakin akan kemenangan di kejuaraan Euro 2020.
Meskipun demikian, penantian Inggris untuk trofi utama terus berlanjut setelah akhir yang memilukan di kejuaraan Euro di Wembley. Setelah pertandingan, Kane berkata, "Penalti adalah perasaan terburuk di dunia ketika Anda kalah," kata Kane kepada ITV. "Siapa pun bisa melewatkan penalti. Penalti adalah penalti. Kami melewati proses. Para pemain melakukan semua yang mereka bisa, itu hanya bukan malam kami," tambahnya.
TAG#fans inggris, #fans trustrasi, #kekalahan, #italia, #inggris, #euro 2020, #pemukulan
188667726
KOMENTAR