Garda Sumut Desak Pemkot Sumut Peduli dengan Ojol
MEDAN, INAKORAN
Garda (Gabungan Aksi Roda Dua) Indonesia Region Sumut kembali melakukan aksi turun kejalan dalam memperjuangkan nasib para Ojek Online yang ada di Sumatra Utara
Aksi Garda Indonesia kali ini dengan 3 titik tujuan :
1. DISHUB PEMPROV SUMUT
2. DPRD SUMATRA UTARA
3. KONINFO SUMUT
Tuntutan pada saat aksi ini di sampaikan oleh Charly E. Purba selaku humas garda sebagai berikut :
1. Menolak sistem prioritas dengan pemaksaan penjuakan atribut Maxim secara cash
2. Menuntut penyesuaian tarif Shopee food terhadap aturan DIRJENHUB KP. 667 tahun 2022
3. Menolak orderan ganda dari aplikator grab dan Shopee food yg berpeluang adanya pencurian upah/hak driver by sistem
4. Menuntut ketegasan pemerintah dalam menerapkan aturan KP 667 TAHUN 2022 secara tegas
5. Meminta agar Pemprov dan Pemko melakukan penyaluran BLT BBM secara adil dan terbuka untuk OJOL, ANGKOT DAN BETOR
6. meminta agar pemprov sumut dapat mengambil kebijakan pembebasan PKB (PAJAK KENDARAA BERMOTOR) 100% untuk ojek online seperti yg telah dilakukan pemprov Kalimantan Timur dan Jawa Timur
7. Menuntuk Kominfo sebagau instansi yg memegang aturan terkait aplikasi untuk proaktif dan mampu memberikab sangsi terhadap aplikasi yg cenderubg mengeploitasi masyarakat dengan cara menutup aplikator tersebut hingga memenuhi aturan dan berkeadilan dalam menjalanjan bisnisnya
Demikian tuntutan yg disampaikan oleh pihak garda kepada pihak inakoran disela sela aksi yg dilaksanakan
Ekho, Inakoran Medan
KOMENTAR