Inter Miami Rugi Jutaan Dollar Akibat Larangan Lionel Messi Bermain di All-Star Game

Jakarta, Inakoran

Major League Soccer (MLS) mendapat banyak kritikan atas kerugian jutaan dolar akibat skorsing pemain Argentina Lionel Messi. Pemain berjuluk La Pulga itu mendapat hukuman skorsing oleh MLS bersama rekan setim asal Sapnyol, Jordi Alba, selama satu pertandingan karena tidak hadir untuk bermain di All-Star Game liga.

MLS dikritik

Analis sepak bola dan mantan kiper Shaka Hislop berkata: "Siapa yang benar-benar terdampak oleh hal ini? Tim akan mengalami penurunan signifikan dalam jumlah penonton yang diharapkan. Di situlah dampaknya. Pada pertandingan kandang itu. Kepada para pemegang tiket musiman," kata Shaka, dilansir dari Marca.

Sementara itu, Stevie Nicol, legenda Liverpool, berkata: "Selalu ada keadaan di mana Anda harus membuat pengecualian. Saya pikir dia 100 persen salah," kata Nicol.

Efek Lionel Messi di MLS dan Inter Miami

Pendapatan tahunan Inter Miami meningkat dari $50 juta menjadi $60 juta pada tahun 2022 menjadi sekitar $200 juta pada akhir tahun 2024, mengingat peningkatan penjualan tiket, sponsor global, penjualan jersey rekor, dan kesepakatan hak media yang besar.

Forbes menilai Inter Miami senilai $1,2 miliar , menempatkannya di antara waralaba sepak bola paling berharga di Amerika Utara. Selain itu, klub-klub MLS secara kolektif memperoleh pendapatan tambahan lebih dari $83 juta dari pertandingan tandang melawan Inter Miami dengan Lionel Messi di klub tersebut, rata-rata $6,45 juta per pertandingan hanya untuk pertandingan tandang dengan Messi di dalam skuad.

Messi dan pelatih Inter Miami Macherano (ist)

Los Angeles FC mengumpulkan hampir $17,3 juta dengan menjamu Lionel Messi dua kali, sementara tim dengan pasar yang lebih kecil seperti CF Montreal memperoleh lebih dari $8 juta untuk satu pertandingan melawan Inter Miami dengan La Pulga bermain.

Pertunjukan Lionel Messi di setiap stadion MLS

Sejak Lionel Messi bermain untuk Inter Miami, stadion-stadion MLS telah menjadi tontonan yang meriah: 62.358 penggemar di Soldier Field Chicago, hampir semuanya mengenakan jersey Argentina. Di Columbus, 60.614 orang berada di tribun, hampir tiga kali lipat dari biasanya. Vancouver: 57.837 penggemar.