Jelang Final Liga Champions, Keown Beri Saran Khusus Untuk Chelsea

Binsar

Saturday, 29-05-2021 | 08:55 am

MDN

 

 

Jakarta, Inako

Chelsea dan Manchester City akan berangkat ke Estadio Do Dragao untuk melakoni laga final Liga Champions musim 2020-2021, Minggu (30/5) dini hari WIB.

Sejumlah analis mulai membuat prediksi terkait jalanya pertandingan keda tim asal Inggris itu. Salah satunya adalah legenda Arsenal, Martin Keown.

Keown mengawali komentarnya dengan mengatakan bahwa pemenang dari pertandingan ini sangat sulit diprediksi. Namun, ia menjelaskan dua pertemuan terakhir antara Chelsea dan Manchester City yang mungkin bisa jadi gambaran untuk publik.

Sebelumnya, Chelsea dan Manchester City bertemu dua kompetisi yang berbeda, yakni Premier League dan FA Cup. Dua pertandingan tersebut dimenangkan Chelsea dengan hanya kebobolan satu gol.

Fakta ini jelas menjadi bukti bahwa pertahanan The Blues – julukan Chelsea - sangat kuat. Itu bisa menjadi keunggulan, terutama dalam strategi serangan balik.

Di pihak lain, dua kekalahan tersebut akan menjadi pengalaman bagi Manchester City untuk meracik strategi menjebol pertahanan Chelsea di dini hari nanti.

Menurut Keown, untik menang, Chelsea harus tetap menggunakan strategi tersebut. Statistik yang dirilis Daily Mail menyatakan bahwa sejauh ini, tidak ada tim manapun yang mampu melakukan serangan balik lebih banyak dari Chelsea di Liga Champions musim ini.

"Mereka punya kaki yang bisa menyakiti City dengan cara itu. Sebagai mantan bek, saya akan tertarik melihat bagaimana tiga bek Tuchel bisa mengatasi tantangani ini," kata Keown.

 

 

Keown bisa melihat taktik yang digunakan saat Chelsea bertemu City di ajang FA Cup. Dan ia sangat yakin kalau the Blues bakal keluar sebagai pemenang jika menerapkannya kembali ke lawan yang sama.

"Chelsea akan selalu membuat perisai dalam sesi latihan untuk periode di mana City menguasai penguasaan bola. Dengan bek sayapnya, mereka akan menciptakan format lima bek dan dua gelandang yang berdiri di barisan," tulis Keown lagi.

"Penyerang dalam Tuchel - Mason Mount dan salah satu dari Christian Pulisic atau Hakim Ziyech - harus turun lebih ke dalam untuk membantu gelandang. Timo Werner, yang kecepatannya adalah senjata yang penting, mampu memimpin pembongkaran apapun."

"Chelsea akan senang atas kemenangan mereka di fase semifinal FA Cup. Kemenangan itu mungkin didapat dari tim B City, tapi taktiknya bekerja dengan sempurna ketika Werner berlari cepat dan membantu Ziyech mencetak gol," tutupnya.

KOMENTAR