Joana Sanz Memaafkan Dani Alves dan Tetap Menerima Dia Sebagai Suaminya

Binsar

Thursday, 18-04-2024 | 09:57 am

MDN

 

Jakarta, Inakoran

 

Joana Sanz telah mengonfirmasi resmi terkait status hubungannya dengan Dani Alves di media sosial Instagramnya. Pengumuman ini muncul setelah Dani Alves dibebaskan dari penjara dengan jaminan sebesar satu juta euro.

 

Dani Alves ditahan selama satu tahun empat bulan di Brians 2 karena kasus pemerkosan. Usai bebas, Sanz memaafkan Alves, dengan membagikan foto yang menampilkan pesepakbola Brasil itu di profilnya. Banyak pihak menilai hal itu sebagai tanda kelanjutan hubungan mereka.

 

Sikap Sanz semakin diperkuat oleh majalah 'Diez Minutos', yang menampilkan pasangan tersebut berjalan bergandengan tangan di jalanan Barcelona. Tampilan kasih sayang di depan umum ini tidak diragukan lagi bahwa Joana Sanz telah memaafkan Alves, yang menghadapi tuduhan berat, dengan potensi hukuman empat tahun enam bulan atas insiden di klub malam Sutton.

 

 

Alasan Sanz memaafkan Alves

Setelah beberapa waktu absen karena pekerjaan, Joana Sanz kembali ke rumah dan segera menegaskan dukungannya untuk Alves dengan memposting foto reuni pertama mereka, yang memperlihatkan tangan mereka yang saling bertautan.

 

Melansir Marca, dalam komentar Instagram sebelumnya, Sanz mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pihak-pihak yang telah menunjukkan kebaikan dan dukungannya selama masa sulit ini. Ia mengakui interaksi positif yang ditemuinya di depan umum, dan menegaskan bahwa tindakan tersebut telah mendorongnya untuk tetap aktif di media sosial meskipun ada aspek negatifnya. Sanz dengan jujur ​​membagikan kebahagiaan, kepuasan, dan fokusnya pada pekerjaan, menekankan kedamaian dan kepuasannya saat ini.

 

 

Pengakuan publik dari Joana Sanz ini menggarisbawahi keputusannya untuk membela Dani Alves selama proses hukumnya yang penuh gejolak. Terlepas dari beratnya tuduhan tersebut, dukungan Sanz yang tak tergoyahkan menandakan komitmen terhadap hubungan mereka di tengah pengawasan publik yang signifikan.

KOMENTAR