Kebun Raya Sigi Akan Dibangun Sebagai Obyek Wisata Sulteng

Inakoran

Wednesday, 25-04-2018 | 23:03 pm

MDN
Objek Wisata Taman Hutan Raya Bukit Soeharto punca

Palu, Inako –

Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah akan menjadikan Kebun Raya Sigi yang akan dibangun dalam waktu dekat sebagai salah satu obyek wisata andalan di daerah Sulawesi Tengah.

Hal itu diungkapkan oleh anggota Komisi VII DPR RI, Bidang Energi Sumber Daya Mineral, Ahmad M Ali beberapa waktu lalu.

Menurut Ahmad Ali, pembangunan kebun raya Sigi selain berfungsi sebagai penjaga keseimbangan ekologis di daerah Sulawesi Tengah, juga berfungsi sebagai obiek wisata baru yang dapat mendatangkan devisa bagi provinsi itu.

"Perlu ada keseimbangan lingkungan dalam pembangunan yang diselenggarakan oleh pemerintah. Salah satunya yaitu pembangunan kebun raya yang berfungsi terhadap pelestarian, penyeimbang dan ekologi," katany, di Sigi, Selasa.

Kebun Raya Sigi (ist)


Kabupaten Sigi dengan kawasan Taman Nasional Lore Lindu (TNLL) dan Danau Tambing ditetapkan sebagai saah satu dari tiga destinasi wisata unggulan Sulawesi Tengah setelah Taman Laut Kepulauan Togean serta kawasan wisata budaya megalitikum di dataran Lore dan Bada kabupaten Poso.

Ahmad Ali menguraikan Sulawesi Tengah menjadi salah satu daerah potensial, memiliki banyak satwa dan tumbuhan endemik, hutan yang masih asri dan danau serta sungai.

Namun di sisi lain, sebut dia, belum ada wadah atau rencana pembangunan untuk pelestarian lingkungan ekologis, seperti kebun raya yang dapat menampung satwa-satwa dan tumbuhan endemik potensial dimiliki daerah tersebut.

Parahnya, aku dia, banyak terjadi perambahan yang berdampak lingkungan pada sektor pertambangan.

"Daerah kita banyak tambang. Ini otomatis berdampak terhadap kualitas lingkungan serta terhadap flora dan fauna endemik. Karena itu perlu ada kebun raya untuk penyeimbang," ujarnya.

Bendahara Umum DPP Partai Nasdem ini menegaskan bahwa dirinya akan mengawal pembangunan kebun raya di Sigi hingga selesai.

Pemkab Sigi dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) telah menandatangani nota kesepahaman pada Jumat, 20 April 2018 untuk pembangunan kebun raya tersebut.

Kurang lebih 100 hektare lahan disediakan oleh Pemkab Sigi untuk pembangunan kebun raya. Tim dari LIPI akan segera melakukan survey lokasi pembangunan," kata Ahmad Ali.

 

Baca juga :

 

 


 


RSUD Minahasa Tenggara Butuh Ratusan Tenaga Medis

Nelayan Yang Tenggelam di Kolaka Ditemukan di Dasar Laut

Tiga Kepala Desa Di Kolaka Ditahan

 

 

KOMENTAR