PSG Raih Kemenangan Pertama

Jakarta, Inako

Paris Saint-Germain (PSG) sukses meraih kemenangan pertama Ligue 1, usai mengalahkan Metz 1-0 di kandang sendiri, sekaligus mengakhiri kekalahan beruntun juara bertahan Ligue 1 itu dalam dua pertandingan pembukaan musim baru. Gol kemenangan PSG dicetak Julian Draxler melalui sundulan kepala di menit akhir laga.

Setelah kalah 0-1 di final Liga Champions dari Bayern Munich pada 23 Agustus, PSG memulai kampanye liga mereka dengan dua kekalahan 0-1 berturut-turut - satu di Lens diikuti oleh yang lain di Parc des Princes melawan Marseille, di mana tiga pemain, termasuk Neymar, dikeluarkan karena keterlibatan mereka dalam perkelahian di injury time, lapor kantor berita Xinhua.

Komisi disiplin Sepak Bola Profesional Prancis (LFP) pada hari Rabu mengumumkan striker Brasil itu akan dilarang untuk dua pertandingan ditambah satu diskors. Gelandang Argentina Leandro Paredes menerima hukuman yang sama sementara Layvin Kurzawa harus menjalani larangan enam pertandingan karena menendang bek kiri Marseille Jordan Amavi.

Pasukan Thomas Tuchel pada hari Rabu menyambut kembali kiper Keylor Navas, bek Marquinhos dan penyerang Mauro Icardi setelah ketiganya termasuk di antara tujuh pemain yang dinyatakan positif Covid-19, tetapi melewatkan Kylian Mbappe, yang masih dalam karantina sendiri di rumah.

PSG menguasai bola dengan lebih dari 70 persen penguasaan bola dan menciptakan beberapa peluang dalam 20 upaya pada pertandingan hari Rabu, tetapi mereka semua digagalkan oleh kiper Metz Alexandre Oukidjia sampai umpan silang Angel Di Maria di waktu tambahan memaksa Oukidja untuk membawanya ke Draxler, yang mengangguk pulang untuk pemenang.

"Kami memiliki peluang untuk mencetak gol di babak pertama, tetapi kami melewatkan semua peluang bagus kami," kata Tuchel.

"Situasinya rumit jadi penting untuk menang malam ini. Sulit, kami menciptakan beberapa peluang, tapi kami tidak 100 persen."

Abdou Diallo dikeluarkan dari lapangan karena mendapat kartu kuning kedua setelah 65 menit dan Juan Bernat tertatih-tatih keluar lapangan pada menit ke-85, yang memaksa tim asuhan Tuchel harus bermain dengan sembilan orang selama 10 menit terakhir.

"Penyelesaiannya mengesankan, bermain dengan sembilan lawan 11. Kami menunjukkan mentalitas yang luar biasa. Itu adalah kemenangan yang pantas didapat setelah pertandingan gila. Saya sangat bangga," kata pelatih Jerman itu.

PSG akan bertandang ke kota pantai selatan Nice untuk pertandingan berikutnya pada hari Minggu.