Putin Nyatakan Siap Menghadiri Upacara Pembukaan Olimpiade Beijing Februari
Jakarta, Inako
Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan kesediaannya untuk menghadiri upacara pembukaan Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 selama KTT virtualnya pada hari Rabu dengan timpalannya dari China Xi Jinping, lapor kantor berita Rusia TASS.
Pernyataan Putin datang ketika Amerika Serikat dan beberapa negara demokratis lainnya seperti Inggris dan Australia berniat untuk menerapkan boikot diplomatik terhadap Olimpiade Beijing yang dijadwalkan pada Februari tahun depan.
"Saya berharap kita akhirnya dapat bertemu langsung di Beijing Februari mendatang. Seperti yang telah kita sepakati sebelumnya, kita akan mengadakan pembicaraan sebelum menghadiri upacara pembukaan Olimpiade Musim Dingin," kata Putin seperti dikutip kantor berita Xi kepada Xi, dilansir dari kyodonews, Kamis (16/12).
Jepang, sekutu dekat AS yang sangat bergantung pada China dalam hal ekonomi, juga mempertimbangkan untuk tidak mengirim menteri kabinet ke Olimpiade Beijing, sejalan dengan boikot diplomatik yang dipimpin AS di tengah meningkatnya kritik atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia China.
Dengan janji Putin untuk bergabung dalam upacara Olimpiade Beijing dan Presiden Korea Selatan Moon Jae In bersumpah untuk tidak mempertimbangkan boikot diplomatik, dunia dapat dibagi menjadi dua kelompok menjelang acara olahraga global, pakar urusan luar negeri memperingatkan.
Putin mengatakan kepada Xi, "Kami terus saling mendukung dalam hal kerja sama olahraga internasional, termasuk tidak dapat diterimanya segala upaya politisasi olahraga dan gerakan Olimpiade," menurut TASS.
TAG#Putin, #Xi Jinping, #Rusia, #China, #olimpiade, #beijing
188642457
KOMENTAR