Tidak Sanggup Bayar Gaji, Juventus Pilih Jual Cristiano Ronaldo Akhir Musim Ini

Binsar

Tuesday, 10-11-2020 | 09:59 am

MDN
Cristiano Ronaldo [ist]

 

 

Jakarta, Inako

Juventus menjadi salah satu klub sepakbola yang sangat merasakan dampak dari pandemi corona yang sedang terjadi saat ini. Keuangan klub terganggu sehingga mengalami kesulitan membayar gaji pemain, khsusnya pemain bintang mereka Cristiano Ronaldo yang mendapat bayaran paling tinggi dari semua pemain lainnya.

Karena itu, Si Nyonya Tua – julukan Juventus – akan menjual Ronaldo di akhir musim ini, atau lebih cepat setahun dari masa akhir kontrak bintang Portugal itu.

Juventus mengontrak Ronaldo hingga 2022. Akan tetapi, kabar terbaru menyebut bahwa Juve memilih untuk segera menjual megabintangnya itu pada akhir musim 2020-2021.

Cristiano Ronaldo didatangkan Juve pada 2018 lalu dengan mahar 100 juta euro (Rp 1,69 triliun) dari Real Madrid. Dua musim bersama Juventus, Ronaldo berhasil mempersembahkan 2 gelar Serie-A dan mencetak 71 gol dari 94 penampilan di semua ajang.

 

Saat ini, Si Nyonya Tua dikabarkan sedang mengalami kerugian ekonomi sebagai dampak pandemi COVID-19. Dalam kondisi demikian, mereka harus membayar gaji Cristiano Ronaldo sebesar 31 juta euro (Rp 518 miliar) dalam setahun. Karena itu, mereka hendak menjual Ronaldo dan ingin mendapatkan keuntungan dari penjualan sang bintang.

Sebagai perbandingan, gaji Paulo Dybala yang merupakan pemain dengan gaji terbanyak kedua di Juventus, hanya seperlima jumlah gaji Ronaldo.

Belum diketahui berapa harga yang dipatok Juventus untuk Ronaldo, namun mereka setidaknya ingin mendapatkan kembali 100 juta euro yang mereka bayarkan dua tahun lalu untuk Real Madrid.

Dengan datangnya kabar ini, maka bisa jadi ini adalah musim terakhir Cristiano Ronaldo untuk berkesempatan memenangi Liga Champions bersama Juventus.

Saat merekrut Cristiano Ronaldo, Juve sangat berharap eks bintang Madrid itu bisa membantu Juve meraih trofi Liga Champion yang tidak pernah didapat sejak 1996.

Namun bersama Ronaldo dalam dua musim terakhir, Juventus selalu kandas di babak knock-out.

Musim ini, Juventus masih berpeluang lolos ke babak 16 besar Liga Champions.

Tergabung di grup G, Bianconeri berada di peringkat dua dengan 6 poin setelah menjalani 3 pertandingan.

Beberapa hari lalu, Cristiano Ronaldo juga mendapat kritikan tajam dari eks pemain Juventus, Pasquale Bruno yang menudingnya bersikap angkuh.

 

Mantan pemain yang kini berusia 58 tahun itu melabeli Cristiano Ronaldo dengan sebutan arogan dan tak menghargai orang-orang Italia maupun rekan setinya di Juventus.

Tuduhan Pasqual didasari lantaran sang megabintang asal Portugal tersebut tidak mau mempelajari bahasa Italia walaupun telah dua musim berada di Serie-A.

"Dia orang yang abai," kata Pasqual Bruno dilansir BolaSport.com dari Daily Mail dalam program Tiki Taka.

"Dia telah berada di Italia selama 2 tahun dan tak pernah belajar bahasa Italia."

"Dia menggunakan bahasa Spanyol untuk mengekspresikan diri."

"Dia tidak punya rasa hormat kepada rekan-rekan setimnya maupun orang-orang Italia," tambahnya.

KOMENTAR