Tips Hidup Akur dengan Saudara Saat Tinggal Serumah a la My Liberation Notes

Timoteus Duang

Saturday, 30-04-2022 | 09:52 am

MDN

 

 

JAKARTA, INAKORAN

Kawan-kawan tinggal serumah dengan saudara kandung atau sepupu? Tinggal serumah dengan saudara, apalagi pada usia yang sudah dewasa, ada susah, ada bahagianya. Sering akur, namun tidak jarang pula berselisi pendapat dan bahkan bertengkar.

 

Seperti dalam drama Korea My Liberation Notes yang berkisah tentang tiga bersaudara yang tinggal serumah di sebuah desa yang jauh dari kota. Diceritakan, ketiganya tidak jarang terlibat pertengkaran baik karena hal-hal serius, maupun hal-hal sepele.

Pertama, Ciptakan kegiatan yang disukai oleh semua saudara

Untuk mendamaikan perbedaan cara menikmati hidup antarsaudara, kawan-kawa perlu menciptakan suatu kegiatan bersama yang disukai dan semua saudara menikmatinya.

 


Baca juga

Pendengar Podcast Lebih Terbuka pada Pengalaman dan Pengetahuan Epistemik


 

Dalam My Liberation Notes, Yeom (pemeran utama drama itu) bersaudara memilih minum-minum bersama sebagai kegiatan bersama yang mereka sukai. Pada moment itu mereka bertukar cerita hidup dan menciptakan kenangan baru sebagai saudara.

Kedua, Tidak membandingkan diri dengan saudara

Tips kedua adalah tidak membandingkan dirimu sendiri dengan kakak atau adik. Orangtua dan keluarga juga diharapkan untuk tidak membanding-bandingkan anak yang satu dengan yang lain. Perbandingan seperti ini berpotensi membuat anak-anak saling iri satu sama lain.

 


Baca juga

Kabar baik untuk Penggila Drakor! Lee Min Ki Akan Tampil di My Liberation Diary


 

Ketiga, hormati pandangan masing-masing.

Belajar dari My Liberation Notes, kawan-kawan bisa belajar dari Yeom Gi Jeong yang melarang adiknya Yeom Mi Jeong untuk sembarangan jatuh cinta karena usianya masih muda.

Yeom Mi Jeong justeru punya pandangan yang berbeda dan tetap memilih jatuh cinta dengan seorang pria bernama Mr. Gu. Karena perbedaan pandangan ini, keduanya tidak saling bicara dan membuat suasana rumah kurang nyaman.

Dari kisah ini kawan-kawan bisa belajar bahwa setiap orang itu punya pandangan yang berbeda. Sebagai orang yang lebih dewasa, jangan merasa diri sebagai orang yang paling tahu dan mengatur hidup adik-adik.

 

 

KOMENTAR