Viral, Jepang Operasikan Kereta Berbahan Bakar Mie Ramen

Jakarta, Inakoran

Sebuah kereta wisata terbuka di Jepang, menggunakan biodiesel yang terbuat dari minyak goreng bekas dan lemak babi. Bahan bakar itu diekstraksi dari sup ramen yang dibuang orang.

Bahan bakarnya dibuat dengan mencampur minyak tempura bekas dengan lemak babi yang diekstrak dari "tonkotsu," atau kaldu tulang babi, sup ramen yang dikumpulkan dari restoran dengan perbandingan 9:1 dan disempurnakan dengan bahan kimia.

Dilansir dari timesnownews, kereta ini dioperasikan oleh Takachiho Amaterasu Railway Company di kota Takachiho, Prefektur Miyazaki.

Perusahaan kereta api itu mulai tertarik dengan biofuel sebagai inisiatif ramah lingkungan. Itu mendekati Nishida Shoun, sebuah perusahaan transportasi di kota Shingu, Prefektur Fukuoka, yang mengembangkan bahan bakar.

Uji coba dengan bahan bakar baru dilakukan mulai pertengahan Juni. Mesin dinyalakan dengan lancar dan kereta tidak memiliki masalah berjalan di lereng. Tidak ada asap hitam atau bau gas buang yang kuat.

Biaya bahan bakar baru dikatakan hampir sama dengan solar. Perusahaan mengatur kereta pada perjalanan pertamanya pada 1 Agustus.

Saat mesin dinyalakan, peron kereta dipenuhi aroma minyak goreng seolah-olah itu adalah restoran Cina.

Naoki Akimoto (38) mengaku, dirinya merasa takjub dengan kereta wisata yang bisa berjalan dengan sup ramen itu.

Kereta buatan Naoki Akimoto, mungkin saja akan menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang di kemudian hari dalam menciptakan bahan-bakar kereta yang ramah lingkungan.