5 Makanan untuk Kesehatan Mental Yang Harmoni

Hila Bame

Wednesday, 24-10-2018 | 14:04 pm

MDN
Bersenandung sambil memetik jeruk stabilisasi keharmonian (ist)

 

Jakarta, Inako

Gelombang mood (suasana hati) seringkali dialami oleh sebagian orang karena berada  jauh  di seberang lautan bahkan,  kehilangan orang yang paling disayangi dalam hidupnya.

 

Sebagian orang  mengambil cara dengan melempar mata di alam terbuka, sebagai cara stabilisasi suasana hati. Bernyanyi dengan komunitas hingga kumpul bareng teman sambil sruput kopi di kafe tak bernama juga salah satu pilhan yang diandalkan.

 

Sebagian lagi bercocok tanam depan atau samping rumah, membaca literatur sejarah hingga ke museum, sekedar  instagramable dengan wajah dipasang tiada dua sumringahnya.

Selanjutnya hasil swafoto dibagi kepada khalayak via medsos, jempol dituai, berkali-kali diseser (pinjam istilah kampanye Gubernur Jatim terpilih, Khofifah) berkali-kali berjumpa dan lagi-lagi berjumpa di medsos, jempol tiada kira dituai.  Meskipun jempol juga berbalas pantun, mana ada jempol jika jempolmu tiada bergeming ketika foto sahabat beredar di depan mata. 

Begitu banyak jalan menuju suasana hati yang harmoni,  namun demikian para pakar kesehatan memberimu tips murah meriah, makanan yang bersumber dari alam raya. 

Restorasi suasana hati dengan makanan berikut ini yang dikutip dari Healthline.com:

1. Acorn  Squash

Makanan olahan dengan bahan dasar labu kuning ini sebagai mangkoknya, menurut seorang perancang diet, Jenn Fillenworth mengandung banyak nutrisi dan antioksidan. Magnesium yang terkandung dalam acorn squash membantu mengatasi depresi dan kecemasan. Jenn menyebut sejumlah studi juga membenarkan bahwa magnesium membantu secara signifikan terhadap gejala depresi dan kecemasan.

2.Apel

Jenn menyebut selama beberapa tahun terakhir, para ahli gizi melakukan penelitian bahwa ada efek dari mengonsumsi apel dengan menjaga kesehatan saraf. Kandungan dalam buah apel berfungsi untuk memperbaiki kerusakan sel, menyeimbangkan hormon, dan mengurangi kerusakan oksidan. Semua fungsi itu sangat berkontribusi terhadap kesehatan mental.

3.Labu Kuning

Labu kuning mengandung banyak mineral yang bermanfaat bagi otak. Jenn menyebu labu kuning memiliki kadar lutein dan zeaxanthin yang sangat penting menjaga daya ingat orang pada usia muda sampai usia tua. Biji labu kuning juga bisa dikonsumsi sepanjang tahun karena mengandung asam amino triptoptan yang membantu otak memproduksi serotonin yang berfungsi meningkatkan mood dan secara keseluruhan mengelola stimulus perasaan.

4. Kunyit

Sebagai bagian dari bumbu dapur, kunyit juga berfungsi menurunkan gejala depresi. Kunyit memiliki kadar antioksidan yang kuat dan antipembengkakan jaringan dalam tubuh.

5.Kayu Manis

Wangi yang dihasilkan kayu manis memang menciptakan perasaan yang menenangkan. Kayu manis juga membantu menstimulus otak dan meregulasi kadar gula dalam darah. Kayu manis juga bagus menjadi sebagai penyedap rasa pada sejumlah makanan seperti oatmeal, roti, buah dan sayuran panggang.

Demikian 5 makanan yang bisa memberi manfaat menurunkan gejala gangguan kesehatan mental. Lima makanan ini bisa juga menolong Anda melalui hari-hari yang terasa berat.

Selamat mencoba.

TAG#Kesehatan

198733015

KOMENTAR