Amien Rais Ancam KPU

Sifi Masdi

Tuesday, 15-01-2019 | 22:51 pm

MDN
Amien Rais [ist]

Jakarta, Inako

Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais mengancam akan menggempur KPU jika ada kecurangan.

"Awas kalau sampai KPU curang, ya, kita, kita gempur bersama-sama. Kita lebih pandai dari pemerintah. Bayangkan, 31 juta daftar (pemilih) bodong, banyak sekali, ini kan nggak masuk akal. KTP elektronik dibuang di tong sampah, di semak, di sawah, kan kurang ajar. Jadi saya memang tidak main-main mengatakan, awas kalau KPU curang dan kita punya bukti saya kira. Kita lindas insyaallah ya. Dan ini kita sudah pikir tak boleh leha-leha tinggal 90 hari lagi," kata Amien di Seknas Prabowo-Sandiaga, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (15/1/2019).

Amien mengatakan jika capres cawapres nomor urut 02 menang, syukuran akan langsung digelar. Dia juga mengatakan kemenangan Prabowo bakal membuat Jokowi 'lumpuh'.

"Insyaallah 17 April tahun ini kira-kira magrib sudah bisa syukuran. Kemudian insyaallah presiden dilantik 20 Oktober. Dari 17 April sampai Oktober itu nanti Pak Jokowi namanya presiden bebek lumpuh. Nggak boleh buat yang macem-macem karena sudah lumpuh. Dan akhirnya perjuangan kita menang kalau dapat izin Allah. Kita berusaha berdoa dan tiap magrib kita pakai bahasa daerah kita mohon pada Alllah dapat presiden yang arah lebih bagus," kata Amien.

Dewan Pembina Badan Pemenangan Nasional (BPN) itu lantas membeberkan rencana Prabowo jika menang. Ketum Partai Gerindra itu, kata Amien, akan merangkul tokoh-tokoh yang bertentangan.

"Jadi ini betul-betul yang mau dikerjakan Pak Prabowo. 'Mas Amien insyaallah kalau kita menang kita akan buat pemerintahan yang merupkan tim yang dulu oposisi, yang dulu bertentangan itu akan dirangkul'. Pak presidennya sudah Pak Prabowo. Itu teori dari Abraham Lincoln, itu yang serahkan itu bisa digabungkan maka jadilah Amerika negara yang kuat waktu itu," sebut Amien.

 

 

KOMENTAR