Bandara Kertajadi Siap Layani Penerbangan Umrah September 2019

Bandung, Inako

Penerbangan umrah dari Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Majalengka dimulai pada September 2019. Penerbangan ini diharapkan bisa memacu kinerja bandara yang diresmikan pada Mei 2018 lalu. 

"20 Juni 2019 selesai sertifikasi runway dari 2.500 menjadi 3.00 meter sehingga bisa penerbangan direct dari Kertajati ke Madinah. Insyaallah, September nanti bisa direct penerbangan umrah dari sini (Kertajati)," kata Direktur PT BIJB M Singgih, di Hotel Aryaduta, Kota Bandung, Kamis (9/5/2019). 

Dia menyatakan, Kementrian Perhubungan tengah melakukan sertifikasi runway tersebut. Namun secara umum tidak ada masalah dan diharapkan bisa selesai sesuai dengan yang diharapkan. 

Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga tengah menyiapkan lounge umrah berukuran 700 meter persegi. Lounge tersebut bisa menampung 300 jemaah dan dilengkapi sembilan musala.

"Di lantai 2 bandara, itu letaknya sebelah kiri. Di lantai 3 itu yang utama. Lounge umrah ini bisa menampung 300 pax (penumpang) dan di sana dilengkapi oleh sembilan musala," kata dia.

Sementara itu, Ketua Forum Komunikasi dan Silaturahmi Pengelola Travel Haji dan Umrah (FKS Patuh) Wawan Ridwan M menambahkan pihaknya siap mendukung rencana penerbangan umrah dari Bandara Kertajati.

"Kami dari FKS Patuh siap mengaktifkan umrah dari Bandara Kertajati tapi harus ada tindak lanjutnya terkait rekomendasi dari kami seperti tiket yang kompetitif dan tidak ada beban transit," kata dia.

Wawan mengatakan potensi umrah di Provinsi Jawa Barat sangat besar yakni sekitar 200.000 jemaah per tahun dan diprediksi meningkat. Namun, dia berharap harga tiket pesawat bisa lebih kompetitif. 

"Kita terpenting sarana, jemaah itu tidak selamanya dari Jabar. Harus menyiapkan tempat transit, fasilitas kesehatan dan harga tiket yang kompetitif," ujarnya.