BI Perkirakan Ekonomi Tumbuh 5,1-5,4% di Akhir Tahun 2018
Jakarta, Inako
Bank Indonesia (BI) menahan bunga acuan atau BI 7 days reverse repo rate di level 5,75%. Penahanan suku bunga dilakukan karena inflasi yang rendah dan volatilitas nilai tukar rupiah yang tetap terjaga.
Bank sentral memprediksi pertumbuhan ekonomi pada akhir tahun berada di kisaran 5,1% - 5,4%. Namun pada kuartal III 2018, BI memperkirakan pertumbuhan berada di angka 5,1%.
Apa saja indikator proyeksi pertumbuhan ekonomi tersebut? Deputi Gubernur Senior BI Mirza Adityaswara menjelaskan BI 7 Days Repo Rate tak berubah di level 5,75%.
"Rapat dewan gubernur BI 22-23 Oktober 2018 memutuskan untuk mempertahankan BI 7 days 5,75%," ungkap Deputi Gubernur Senior BI Mirza Adityaswara dalam konferens pers di Gedung BI, Jakarta (24/10/2018).
Mirza mengatakan, hal itu sejalan dengan langkah untuk menurunkan defisit transaksi berjalan. BI juga memutuskan besaran lending facility 5% dan deposit facility 6,5%.
Dia mengatakan bahwa keputusan tersebut konsisten untuk turunkan defisit transaksi berjalan. BI juga terus menempuh strategi moneter untuk menjaga likuiditas di pasar valas dan pasar rupiah dan secara efektif berlakukan domestik NDF.
"BI juga memperkuat koordinasi dengan pemerintah untuk jaga stabilitas ekonomi dan perkuat ketahanan eksternal. Mendorong ekspor dan menurunkan impor sehingga defisit transaksi berjalan bisa turun," tuturnya.
TAG#Bank Indonesia, #Pertumbuhan Ekonomi, #Transaksi Berjalan, #Rupiah, #Ekspor, #Impor
163488653
KOMENTAR