Dinkes Jayawijaya Akui, Pengidap TBC Di Wilayah Itu Masih Tinggi

Jayapura, Inako –

Dinas Kesehatan Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, menyatakan pengidap tuberkolisis (TBC) di kabupaten itu masih tinggi, terutama di kawasan pegunungan.

"Sebenarnya kami di jayawijaya tidak terlepas juga dari kasus TBC untuk daerah gunung itu cukup tinggi, dari kasus yang didapat pada 2017 sekitar 518 kasus," kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Keluarga dan Masyarakat Dinkes Jayawijaya Oliphina Rumbekwan di Jayapura, Rabu.

Dia mengatakan permasalahan tersebut harus menjadi perhatian semua pihak karena tuberkulosis merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh kuman mycrobacterium tuberculosis.

Dikhawatirkan pengidap TBC tidak berobat secara baik sehingga membuka ruang penularan ke orang lain.

"Ini yang perlu menjadi perhatian bersama untuk menangani kasus tersebut, agar tidak menyebar dan menyerang masyarakat," ujarnya.

Pada 2018, kata Oliphina, terhitung sejak Januari hingga Agustus tercatat sebanyak 215 kasus TBC di Wamena, Kabupaten Jayawijaya.

Hal tersebut tentunya patut disikapi, antara lain melalui gerakan masyarakat hidup sehat sebagai salah satu upaya untuk mencegah terjadi penyakit tersebut.

"Diharapkan partisipasi berbagai pihak untuk mencegah penularannya," ujarnya.