Ekonomi RI Tumbuh 5,06% di Kuartal-I 2018

Jakarta, Inako
Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal pertama 2018 5,06%. Angka ini lebih tinggi dari kuartal pertama 2017 yang sebesar 5,01% dan lebih rendah dari kuartal keempat 2017 yang sebesar 5,19%.
Namun, angka ini lebih rendah dari proyeksi Bank Indonesia (BI) dan proyeksi pemerintah yang masing-masing sebesar 5,1% dan 5,2% year on year (YoY).
Mengacu pada angka ini, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, hasil pertumbuhan ekonomi kuartal I-2018 terbilang positif. Sebab, investasi masih tercatat baik, yakni 7,95% atau naik signifikan dari kuartal I tahun lalu yang 4,77%.
"Ini bagus, artinya upaya pemerintah meningkatkan investasi berhasil menjadi pick up," kata Sri Mulyani di kantornya, Senin (7/5/2018).
Namun di sisi lain, konsumsi rumah tangga tercatat stagnan, yakni meningkat tipis menjadi 4,95% dari tahun lalu yang 4,94%. Melihat hal ini, Sri Mulyani menegaskan, konsumsi rumah tangga diharapkan lebih baik pada kuartal-kuartal selanjutnya.
"Saya lihat konsumsi stabil tetapi kami harap lebih positif di kuartal II karena ada lebaran, ada THR dan gaji ke-13. Lalu pada kuartal III ada Asian Games," jelasnya.
Ia juga berharap momentum peningkatan investasi terus terjadi di kuartal berikutnya di tahun ini sehingga sejalan dengan peningkatan ekspor.
"Kuartal I ini investasi dan ekspor perlu untuk digalakkan dan kami tidak henti-hentinya kerja sama dengan dunia usaha karena ekspor meningkat dan nilai tukar kita mendukung. Kapasitas ekspor harusnya ditingkatkan. Ekspor kita harap lebih tinggi sehingga bisa mengimbangi impor kita yang sebenarnya tidak terlalu jelek karena didominasi oleh bahan baku," tuturnya.
Baca juga:
IMF Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi RI 5,5% di 2019
Pertumbuhan Ekonomi RI di Kuartal I-2018 Diprediksi Flat
Moody’s Naikkan Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Global dari 2,3% Jadi 2,7%
TAG#Pertumbuhan Ekonomi, #Bps, #Kementerian Keuangan, #Konsumsi
190215950
KOMENTAR