Gejala Ini Menjadi Tanda Kalau Hati Anda Rusak

Jakarta, Inakoran

Hati memiliki kontribusi besar bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Ia membantu meningkatkan dan mengatur fungsi metabolisme seperti mengubah nutrisi untuk digunakan sebagai makanan. Hati juga berperan dalam mengeluarkan racun berbahaya dari dalam tubuh.

Ketika hati mulai gagal dalam melakukan tugas-tugas esensialnya, itu berarti terdapat beberapa masalah dalam fungsi tubuh.

Ketika hati rusak, Anda biasanya akan mengalami tanda-tanda peringatan bahwa ada sesuatu yang tidak beres.

Dilansir dari Timesnownews (20/9), berikut adalah tanda bahaya yang perlu Anda perhatikan dengan serius terkait Kesehatan hati:

Penyakit kuning

Ini adalah salah satu tanda paling umum dari masalah hati. Penyakit kuning menyebabkan mata dan urin menguning. Penyakit kuning terjadi karena penghancuran sel hati akibat peningkatan bilirubin dalam darah. Keadaan ini dapat menyebabkan penyakit hati kronis.

Kehilangan nafsu makan

Orang yang menderita gagal hati dapat mengalami pencernaan yang buruk dan peningkatan racun dalam pembuluh darah. Hal ini dapat menyebabkan muntah, dan mual yang menyebabkan hilangnya nafsu makan. Ketika gagal hati terjadi, dua hormon pengontrol rasa lapar, leptin dan ghrelin, menciptakan ketidakseimbangan besar-besaran yang menyebabkan penurunan nafsu makan.

Pembengkakan

Penyakit hati juga menyebabkan pembengkakan di kaki dan wajah. Orang yang menderita masalah hati memiliki akumulasi cairan di kaki, dan perut. Cairan dapat bocor dari permukaan hati dan usus yang menyebabkan asites.

Sulit tidur

Salah satu tanda penyakit hati yang menonjol adalah sulit tidur yang menyebabkan insomnia. Dokter mengatakan bahwa racun yang terakumulasi dalam darah dapat mengganggu siklus tidur dan beberapa pasien bahkan dapat mengalami koma.

Kekeringan pada mata dan mulut

Mereka yang menderita penyakit hati juga mengalami kekeringan kronis pada mata dan mulut mereka. Kondisi tersebut, yang dikenal sebagai primary biliary cholangitis, adalah kondisi autoimun yang menyebabkan saluran empedu di hati mati secara perlahan.