Generasi Z punya Cerita: Yuk Kenali Apa Itu Indeks Papan Pengembangan dan Daftar Sahamnya

Hila Bame

Tuesday, 19-09-2023 | 11:34 am

MDN
Ilustrasi

 

JAKARTA, INAKORAN

Generasi Z lahir mulai 1997 s/d 2012 memiliki karakter yang menarik dari segi kehidupan mereka sehari-hari dan cara mereka memandang kehidupan hari ini dan akan datang. Generasi Z lahir dan tumbuh bersama pesatnya smartphone dan media sosial.


baca:  

Merger dan Akuisisi: Pengertian, Jenis, dan Contohnya


Menurut Data yang dikeluarkan Bursa Efek Indonesia (BEI) investor yang masuk pasar bursa berjumlah kurang lebih 10 juta orang dan diharapkan mencapai 12 juta orang akhir tahun 2023.

Ada sekira 3 hingga 4 juta orang adalah investor berusia dibawah 25 tahun, dan bergelar sekolah SMA dan sederajat, artinya banyak diantara mereka baru tamat kuliah atau sementara kuliah.

"Uang tidak berada di dasar laut, tapi berada di pasar bursa uang (BEI). kata investor legendaris Indonesia Lo Kheng Hong (LKH) atau disapa pak Lo. LKH hari hari ini dinamai Warren Buffett (WB)  Indonesia. Gaya investasi LKH mirip dengan profil investasi WB yang terkenal dengan Value Investing atau saham undervalue atau berbasis nilai.

Di pasar bursa ada kelas saham yang perlu diketahui.

 

 

 

Pada transaksi saham, istilah papan pencatatan masih kerap digunakan oleh investor

Istilah pencatatan atau listing saham yang bersifat terbuka atau dapat dibeli oleh investor publik pada bursa awalnya memang hanya dicatat pada papan perdagangan bursa.

Melalui papan perdagangan atau papan pencatatan tersebut investor bisa melihat kondisi sebuah perusahaan atau emiten ketika pertama kali melangsungkan pencatatan pada bursa, termasuk dengan klasifikasinya. 

Di Bursa Efek Indonesia atau BEI sendiri, dikenal 3 papan pencatatan yang biasa dijadikan sebagai bahan pertimbangan oleh investor dalam berinvestasi saham, yaitu papan utama, pengembangan, dan akselerasi.

Masing-masing jenis papan pencatatan tersebut memiliki sejumlah perbedaan, terutama klasifikasi dari saham yang tercatat di dalamnya. 

Kita membahas tentang indeks papan pengembangan yang kerap dianggap memiliki deretan emiten dengan prospek pertumbuhan nilai yang menjanjikan. Tapi, apa yang sebenarnya dimaksud dengan papan pengembangan ini?

Untuk penjelasan lebih lanjutnya, simak ulasan tentang apa itu indeks papan pengembangan, kriteria seleksi, evaluasi rutin, serta deretan saham yang terdaftar di dalamnya berikut ini. 

Sekilas tentang Indeks Papan Pengembangan

 

Indeks Pengembangan

 

 

Kenali apa itu Indeks Papan Saham

Secara umum, indeks papan pengembangan adalah indeks yang menilai kinerja harga semua saham yang tercatat pada Papan Pengembangan BEI atau Bursa Efek Indonesia. Indeks ini diluncurkan pada tanggal 8 April 2002, dan memiliki tanggal dasar 28 Desember 2001 serta nilai dasar 100.

Sementara yang dimaksud dengan Papan Pengembangan sendiri adalah Papan Perdagangan yang tersedia di bursa saham untuk mencatat saham perusahaan menengah yang diharapkan bisa berkembang. 

Pengertian lainnya, papan pengembangan adalah papan perdagangan yang berisi saham dengan skala menengah sampai besar.

Mengacu dari penjelasan pada POJK Nomor 53/POJK.04/2017, yang tergolong sebagai perusahaan dengan skala menengah ialah yang mempunyai aset di kisaran 50 miliar sampai 250 miliar rupiah. Sementara untuk perusahaan berskala besar mempunyai nilai aset mencapai lebih dari 250 miliar rupiah.

 

Karakteristik Saham yang Terdapat di Papan Pengembangan 

Terdapat beberapa karakteristik dari saham yang terdapat pada papan pengembangan, antara lain:

  • Memiliki badan hukum berbentuk PT atau Perseroan Terbatas.
  • Mempunyai masa operasional beserta pembukuan pendapatan bisnis lebih dari atau setara 12 bulan. 
  • Laba bisnis boleh merugi, dengan ketentuan proyeksi tahun kedua sampai keenam telah membukukan laba bersih dan laba bisnis. 
  • Mempunyai laporan finansial paling tidak 12 bulan dengan Opini Wajar Tanpa Modifikasi. 
  • Ukuran finansial berupa aktiva berwujud bersih lebih dari atau setara 5 miliar rupiah, atau laba bisnis lebih dari 1 miliar rupiah serta nilai kapitalisasi sahamnya lebih dari 100 miliar rupiah, maupun pendapatan bisnis lebih dari 40 miliar rupiah serta nilai kapitalisasi saham lebih dari 200 miliar rupiah. 
  • Jumlah penawaran saham pada publik minimal sebanyak 150 juta lembar saham. Apabila nilai ekuitas kurang dari 500 miliar, jumlah saham yang ditawarkan sebesar 20 persen. Sedangkan jika total penawaran saham berada di kisaran 500 miliar sampai 2 triliun, jumlah penawaran saham sebesar 15 persen, dan jika lebih dari 2 triliun sebesar 10 persen. 
  • Jumlah pemilik saham lebih dari 500 pihak.
  • Nilai saham perdana lebih dari atau sama dengan 100 rupiah per lembar.
  • Memiliki bentuk penjaminan berupa Full Commitment. 

 

Kriteria Seleksi Indeks Papan Pengembangan

indeks papan pengembangan

 

 

Saham

Sesuai namanya, isi dari indeks papan pengembangan adalah seluruh saham yang tercatat pada papan pengembangan yang termasuk pada indeks papan pengembangan BEI atau Bursa Efek Indonesia. Sehingga, indeks ini tak memiliki kriteria seleksi khusus dan hanya perlu menyesuaikan saham konstituen yang terdapat di dalamnya dengan deretan saham yang ada di papan pengembangan BEI. 

 

Evaluasi Rutin Pemeliharaan Indeks Papan Pengembangan

Evaluasi rutin pemeliharaan indeks papan pengembangan dilakukan melalui proses listing dan delisting, dengan beberapa pengecualian atau exception. Untuk proses listing, sebuah saham yang tercatat pada papan pengembangan akan dimasukkan pada indeks papan pengembangan BEI sesuai dengan tanggal pencatatannya. 

 

Sementara untuk delisting adalah saat sebuah saham yang tak lagi tercatat pada papan pengembangan akan dikeluarkan dari indeks papan pengembangan BEI sesuai dengan tanggal efektif delisting.

 

 Lalu, untuk pengecualian berlaku ketika ada situasi di mana informasi pasar yang penting dari sebuah saham tertentu mampu memberi pengaruh signifikan terhadap indeks, pihak BEI bisa mempertimbangkan untuk mengeluarkan beberapa atau seluruh modal dari suatu saham tertentu dari indeks papan pengembangan BEI.

 

Deretan Saham Terdaftar di Indeks Papan Pengembangan

Deretan saham yang terdaftar di indeks papan pengembangan BEI akan selalu mengikuti daftar saham yang tercatat di papan pengembangan. Berikut adalah beberapa saham yang terdaftar di indeks papan pengembangan BEI per bulan September 2023.

 

 

No.

 

 

Nama Perusahaan

 

 

Kode Saham

 

 

1

 

 

Bukit Darmo Property Tbk.

 

 

BKDP

 

 

2

 

 

Bank QNB Indonesia Tbk.

 

 

BKSW

 

 

3

 

 

Graha Layar Prima Tbk.

 

 

BLTZ

 

 

4

 

 

Cardig Aero Services Tbk.

 

 

CASS

 

 

5

 

 

Chitose Internasional Tbk.

 

 

CINT

 

 

6

 

 

Megapolitan Developments Tbk.

 

 

EMDE

 

 

7

 

 

Enseval Putera Megatrading Tbk.

 

 

EPMT

 

 

8

 

 

Eratex Djaja Tbk.

 

 

ERTX

 

 

9

 

 

Jasuindo Tiga Perkasa Tbk.

 

 

TPE

 

 

10

 

 

Kabelindo Murni Tbk.

 

 

KBLM

 

 

11

 

 

Eastparc Hotel Tbk.

 

 

EAST

 

 

12

 

 

Fuji Finance Indonesia Tbk.

 

 

FUJI

 

 

13

 

 

Langgeng Makmur Industri Tbk.

 

 

LMPI

 

 

14

 

 

Multi Prima Sejahtera Tbk.

 

 

LPIN

 

 

15

 

 

Star Pacific Tbk.

 

 

LPLI

 

 

16

 

 

Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk.

 

 

NELY

 

 

17

 

 

City Retail Developments Tbk.

 

 

NIRO

 

 

18

 

 

Ancora Indonesia Resources Tbk.

 

 

OKAS

 

 

19

 

 

Akasha Wira International Tbk.

 

 

ADES

 

 

20

 

 

Bank IBK Indonesia Tbk.

 

 

AGRS

 

 

21

 

 

Asuransi Harta Aman Pratama Tbk.

 

 

AHAP

 

 

22

 

 

Akbar Indo Makmur Stimec Tbk.

 

 

AIMS

 

 

23

 

 

Argha Karya Prima Industry Tbk.

 

 

AKPI

 

 

24

 

 

Sumberdaya Mandiri Tbk.

 

 

AKSI

 

 

25

 

 

Alkindo Naratama Tbk.

 

 

ALDO

 

 

26

 

 

Alakasa Industrindo Tbk.

 

 

ALKA

 

 

27

 

 

Alumindo Light Metal Industry Tbk.

 

 

ALMI

 

 

28

 

 

Asuransi Multi Artha Guna Tbk.

 

 

AMAG

 

 

29

 

 

Ateliers Mecaniques D’Indonesia Tbk.

 

 

AMIN

 

 

30

 

 

Pacific Strategic Financial Tbk.

 

 

APIC

 

 

31

 

 

Arita Prima Indonesia Tbk.

 

 

APII

 

 

32

 

 

Atlas Resources Tbk.

 

 

ARII

 

 

33

 

 

Arthavest Tbk.

 

 

ARTA

 

 

34

 

 

Bank Jago Tbk.

 

 

ARTO

 

 

35

 

 

Asuransi Bintang Tbk.

 

 

ASBI

 

 

36

 

 

Saranacentral Bajatama Tbk.

 

 

BAJA

 

 

37

 

 

Bayu Buana Tbk.

 

 

BAYU

 

 

38

 

 

Allo Bank Indonesia Tbk.

 

 

BBHI

 

 

39

 

 

Buana Finance Tbk.

 

 

BBLD

 

 

40

 

 

Bank JTrust Indonesia Tbk.

 

 

BCIC

 

 

41

 

 

Bumi Citra Permai Tbk.

 

 

BCIP

 

 

42

 

 

Bank Ganesha Tbk.

 

 

BGTG

 

 

43

 

 

Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk.

 

 

BIPI

 

 

44

 

 

Bank Maspion Indonesia Tbk.

 

 

BMAS

 

 

45

 

 

Bakrie & Brothers Tbk.

 

 

BNBR

 

 

46

 

 

Woori Finance Indonesia Tbk.

 

 

BPFI

 

 

47

 

 

Batavia Prosperindo Internasional Tbk.

 

 

BPII

 

 

48

 

 

Berlina Tbk.

 

 

BRNA

 

 

49

 

 

Baramulti Suksessarana Tbk.

 

 

BSSR

 

 

50

 

 

Betonjaya Manunggal Tbk.

 

 

BTON

 

 

Sumber: www.idx.co.id

Selain deretan saham yang telah disebutkan di atas, ada jauh lebih banyak saham yang tercatat pada papan pengembangan Bursa Efek Indonesia. Mengacu dari situs resminya, Bursa Efek Indonesia mencatatkan sekitar 331 saham atau emiten yang terdaftar pada papan pengembangan. 

Tentunya, deretan saham pada papan pengembangan ini bisa berubah seiring waktu tergantung dari kesesuaiannya dengan kriteria yang telah ditetapkan. Saham yang awalnya ada di kategori papan pencatatan ini bisa naik ke papan utama, atau malah masuk ke papan akselerasi tergantung dari kinerjanya secara umum. Jadi, investor perlu memantau deretan saham yang tercatat pada papan pengembangan ini ketika menjadikannya sebagai acuan ketika berinvestasi. 

 

Punya Potensi Tinggi, Saham Papan Pengembangan Tak Kalah Menarik di Mata Investor

Jika dibandingkan dengan saham yang tercatat di papan utama, emiten di indeks papan pengembangan juga tidak kalah menarik dan tak jarang dijadikan pilihan oleh investor. Alasannya karena dalam beberapa tahun mendatang, perusahaan yang sahamnya tercatat pada kategori papan pencatatan ini dianggap memiliki prospek pertumbuhan yang signifikan.

 

Oleh karena itu, jika kamu tertarik untuk menanam modal di saham yang disinyalir mempunyai peluang menjanjikan di waktu mendatang, menjadikan indeks papan pengembangan sebagai acuan berinvestasi tentu bisa menjadi langkah yang tepat untuk dilakukan.

 

TAG#index sektoral

198734971

KOMENTAR