Gunakan Dana CSR, Bupati Karawang Bangun Rumah Nenek Rusmi

Karawang, Inako –
Dengan menggunakan dana Company Social Responsibility (CSR), yang diterima dari PT Pindodeli sebesar Rp36 juta, Bupati Karawang, Jawa Barat, Cellica Nurachadiana membangun rumah nenek Rusmi (77), warga miskin asal Kampung Ciampel, Desa Mulyasari, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Jumat (3/8/2018).
Menurut Cellica, Pemkab Karawang memiliki program bantuan membangun rumah warga miskin yang diberi nama program Rutilahu (rumah tidak layak huni). Program ini akan menyasar warga miskin yang rumahnya rusak parah tapi tidak ada biaya untuk perbaikan.
Akan tetapi, Bupati Cellica menyadari bahwa jumlah warga miskin di daerahnya begitu besar. Sementara pihak Pemkab Karawang tidak memiliki anggaran untuk memperbaiki seluruhnya. Karena itu, Pemkab Karawang menggandeng pihak swasta yang perusahaannya beroperasi di Karawang untuk menyisihkan anggaran sosialnya atau CSR membangun Rutilahu.

"Pembangunan rumah nenek Rusmi ini menggunakan dana CSR PT Pindodeli sebesar RP36 juta, kami ucapkan terima kasih untuk itu. Apa yang dilakukan PT Pindodeli ini agar juga diikuti perusahaan lainnya," katanya.
Cellica mengatakan program Rutilahu ini merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup warganya. Dengan rumah yang sehat penghuninya juga bisa tinggal dengan nyaman dan kesehatannya tetap terjaga.
Sementara itu, Publik Relation PT Pindodeli Adil Teguh mengatakan pembangunan Rutilahu ini merupakan kegiatan sosial perusahaannya yang berasal dari dana CSR. Perusahaan yang memproduksi kertas ini baru pertama kali membangun Rutilahu karena menyesuaikan dengan keinginan pemerintah daerah yang sedang gencar membangun Ruliahu untuk warga miskin.
"Kegiatan sosial selama ini misalnya sunatan masal atau pengobatan gratis untuk warga, kalau rumah Rutilahu baru sekarang. Kedepan kita akan membangun lagi rumah Rutilahu, karena kami mendukung program pemerintah daerah," kata Adil.
TAG#Dana CSR, #Karawang, #Bangun rumah, #Warga miskin
198739817

KOMENTAR