Jangan Anggap Remeh, Konsumsi Teh Dapat Mengatasi Diabetes Tipe-2

Jakarta, Inakoran
Diabetes tipe-2 adalah salah satu gangguan gaya hidup paling umum yang mempengaruhi orang-orang di berbagai kelompok umur - baik itu karena pola makan yang buruk atau pilihan gaya hidup atau riwayat keluarga.
Kondisi ini dipicu oleh kelebihan asupan karbohidrat sederhana, gula halus, dan minuman berkarbonasi yang meningkatkan kadar gula darah dan memicu resistensi insulin atau kekurangan insulin dalam tubuh.
Para ahli mengatakan bahwa mengurangi asupan gula, dan makan lebih banyak protein, lemak sehat dan serat bisa menjadi kunci untuk mengelola dan mencegah diabetes di tempat pertama - tapi itu bukan di mana itu berakhir.
Menurut sebuah studi tahun 2022 yang dipresentasikan pada Pertemuan Tahunan Asosiasi Eropa untuk Studi Diabetes di Stockholm, menambahkan teh ke rutinitas sehari-hari juga dapat membantu tujuan tersebut.
Disajikan melalui Medical News Today, penelitian ini mengamati 19 studi kohort yang melibatkan lebih dari satu juta orang. Studi tersebut menemukan bahwa orang yang minum satu hingga tiga cangkir teh dalam sehari memiliki risiko 4 persen lebih rendah terkena diabetes tipe-2.
Teh membantu melawan risiko diabetes
Studi tersebut menunjukkan risiko diabetes 17 persen lebih rendah pada orang yang minum empat cangkir teh atau lebih dalam sehari. Namun, tidak dapat ditentukan mengapa meminum banyak cangkir itu memiliki efek anti-diabetes pada tubuh. Tetapi para ahli mengatakan bahwa asosiasi itu bisa terletak pada polifenol yang ditemukan dalam teh, antioksidan yang melindungi sel dari peradangan dan kerusakan.
Teh hijau, kata para ahli, mengandung antioksidan yang dikenal sebagai katekin yang dapat meningkatkan sensitivitas sel terhadap insulin dengan mengobati resistensi insulin.
Varietas teh untuk pasien diabetes
Para ahli mengatakan bahwa minum teh hitam, hijau dan oolong memiliki potensi manfaat untuk diabetes tipe-2 tetapi hanya jika dilengkapi dengan pilihan gaya hidup yang tepat. Misalnya, menambahkan gula ke dalam teh dapat menggagalkan tujuan tersebut dan bahkan menyebabkan penambahan berat badan atau obesitas dalam jangka panjang.
TAG#diabetes, #teh, #manfaat teh
198741638

KOMENTAR