Jepang Usulkan Sejumlah Hal Terkait Penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2021

Binsar

Friday, 25-09-2020 | 17:34 pm

MDN
Ilustrasi

 

Tokyo, Inako

Penyelenggara Olimpiade Tokyo pada hari Jumat mengusulkan serangkaian tindakan terkait penyelenggaraan Olimpiade Musim Panas tahun depan, yang mencakup acara pembukaan yang lebih pendek, tempat pelatihan dan usulan untuk mengurangi staf untuk estafet obor.

Sebagaimana diketahui, Olimpiade Tokyo sejatinya digelar pada musim panas tahun ini. Akan tetapi dengan adanya pandemi virus Corona (Covid-19) yang terjadi di penjuru dunia, membuat pesta olahraga multievent terbesar tersebut harus mengalami penundaan.

 

Ya, Olimpiade Tokyo pun terpaksa harus dimundurkan hingga tahun depan dengan harapan situasi pandemi virus Corona sudah mereda. Pihak penyelengara nampaknya cukup percaya diri Olimpiade Tokyo bisa digelar pada tahun depan, dengan sudah membuat jadwal baru belum lama ini.

Sejak itu, penyelenggara dan pejabat pemerintah telah mencari cara untuk mengurangi biaya, menyederhanakan Olimpiade, dan melindungi atlet dan penonton dari virus.

Perdana Menteri Baru Yoshihide Suga, yang melihat pariwisata sebagai kunci untuk kebangkitan ekonomi Jepang yang terpukul parah, telah menjelaskan dengan jelas bahwa menyelenggarakan Olimpiade adalah hal yang sangat penting bagi pemerintahannya.

 

Presiden Olimpiade Tokyo 2020, Yoshiro Mori mengatakan pada sebuah briefing pada hari Jumat bahwa Suga telah memberitahunya bahwa menyelenggarakan Olimpiade yang sukses adalah prioritas No. 1 negara itu.

Mori juga mengatakan penyelenggara berencana melaporkan jumlah biaya yang akan dipotong melalui langkah-langkah penyederhanaan pada bulan Oktober.

pihak penyelengara sudah menentukan bahwa upacara pembukaan yang bakal digelar pada 23 Juli 2021 di Stadion Nasional, dilanjutkan dengan kompetisi pada keesokan harinya. Namun jadwal lengkap baru akan diumumkan oleh pihak penyelengara Olimpiade Tokyo setelah mendapatkan persetujuan dari Komite Olimpiade Internasional (IOC).

 

Akan tetapi kenyataannya hingga kini belum ada tanda-tanda pandemi virus Corona bakal mereda. Pasalnya pandemi virus Corona masih menjadi permasalahan utama bagi hampir seluruh negara di dunia pada saat ini.

KOMENTAR