Jokowi Tak Diundang Saat Peresmian Bank Emas, Presiden Prabowo: Saya Akan Minta Maaf

JAKARTA, INAKORAN.com - Presiden Prabowo Subianto berencana bertemu dengan pendahulunya, Joko Widodo (Jokowi) untuk menyampaikan permintaan maaf. Hal ini dilakukan Prabowo karena tidak mengundang Jokowi saat resmikan Bank Emas.

“Mungkin besok saya akan bertemu Pak Jokowi, saya minta maaf. Bapak yang bekerja keras dengan menteri-menteri bapak,” kata Prabowo di The Gade Tower, Senen, Jakarta Pusat pada Rabu, 27 Februari 2025.

BACA JUGA: Kejagung Bantah Klaim Pertamina Patra Niaga Soal Pengoplosan BBM

Prabowo mengatakan Jokowi mesti diundang saat peresmian proyek-proyek yang ia wariskan. Karena itu, Prabowo minta Sekretaris Kabinet Mayor Teddy Indra Wijaya agar ke depannya mengundang Jokowi.

“Harusnya, tolong Seskab (Mayor Teddy), kalau ada program yang jasa (dari presiden) sebelumnya banyak, presiden sebelumnya harus dihadirkan,” kata Prabowo.

Salah satu proyek yang diwariskan oleh Jokowi kepada Prabowo adalah bank emas. Proyek ini sudah dimulai sejak periode kedua pemerintahan Presiden Jokowi.

BACA JUGA: Masyarakat sebagai Konsumen Bisa Gugat Pertamina terkait Kasus Pertamax Oplosan

Prabowo menyebut proses terbentuknya bank emas memakan waktu yang sangat panjang. Karena itu, ia mengapresiasi setiap pihak yang terlibat.

“Saya paham bahwa persiapan bank emas ini memakan waktu cukup lama. Kalau tidak salah lebih dari 4 tahun. Takdir saya bahwa saya yang meresmikan.”