Kenang Korban Pearl Harbor, Joe Biden Kunjungi Monumen Perang Dunia II Bersama Ibu Negara

Jakarta, Inako
Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengunjungi monumen Perang Dunia II, di Washington, bersama ibu negara Jill Biden untuk berdoa bagi korban serangan Jepang atas pangkalan militer AS itu, 80 tahun lalu.
Veteran dan penyintas AS berkumpul di sebuah upacara di Pearl Harbor pada hari Selasa untuk menandai peringatan 80 tahun serangan Jepang 1941 yang membawa Amerika Serikat ke dalam Perang Dunia II.
Orang-orang mengheningkan cipta pada pukul 07.55, saat serangan dimulai, untuk sekitar 2.400 personel militer AS dan warga sipil yang kehilangan nyawa selama acara yang diselenggarakan oleh National Park Service dan Angkatan Laut AS.
Karena pandemi coronavirus, peringatan itu diperkecil dan hanya orang-orang yang menerima undangan yang diizinkan untuk menghadiri acara yang diadakan di dermaga di pelabuhan.
.jpg)
"7 Desember 1941, adalah hari yang hidup dalam keburukan 80 tahun kemudian. Kami tidak akan pernah melupakan mereka yang tewas di Pearl Harbor," kata Biden dalam tweet, seperti dilansir dari kyodonews, Rabu (8/12).
Delapan puluh tahun yang lalu, militer Jepang melakukan serangan mendadak terhadap pangkalan angkatan laut dan kapal perang AS di Pearl Harbor yang menyebabkan Amerika Serikat menyatakan perang pada hari berikutnya.
Serangan itu menenggelamkan Arizona dan kapal perang AS lainnya. Sekitar 60 kombatan Jepang diyakini tewas dalam serangan itu.
TAG#Pearl Harbor, #pangkalan militer, #amerika, #serangan, #jepang, #perang dunia 11
190231826
KOMENTAR