Kesulitan Likuiditas, Bumiputera Terlambat Bayar Klaim ke Pemegang Polis

Jakarta, Inako
PT Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 pada 23 Mei 2018 lalu menerbitkan surat permohonan maaf karena terlambat membayar klaim ke pemegang polis.
Hingga kini, para nasabah bertanya-tanya, kapan dana klaim tersebut bisa cair?
Sekretaris Perusahaan AJB Bumiputera Slamet Sudarsono menyampaikan, pihaknya terakhir mencairkan klaim ke pemegang polis pada Mei 2018. Setelah itu pihaknya masih menjadwalkan ulang pembayaran klaim untuk bulan berikutnya.
Apa yang jadi penyebab perusahaan asuransi tersebut menunda pembayaran klaim nasabah? Bagaimana nasib para pemegang polis?
Sekretaris Perusahaan AJB Bumiputera Slamet Sudarsono menyampaikan, faktor yang membuat pihaknya terpaksa menunda pembayaran klaim asuransi lantaran sedang kesulitan likuiditas.
"Ya (sampai hari ini) masih, masih terlambat (mencairkan klaim) karena kita kesulitan likuiditas," kata Slamet di Jakarta, Selasa (23/10/2018).
Kesulitan likuiditas ini, dikatakannya akibat restrukturisasi yang tidak memenuhi harapan, dan tidak sesuai dengan skema yang diinginkan.
Pihaknya sendiri belum bisa memastikan kapan pemegang polis bisa segera mendapatkan dana klaimnya yang sudah jatuh tempo atau habis kontrak. Tapi pihaknya mengatakan akan secepatnya membayar hak pemegang polis.
"Masalah kapan itu perlu proses karena dari kami juga ada semacam untuk pemberdayaan aset properti kita. Harapan kita secepatnya lah, kalau ada duit pasti dibayar," lanjutnya.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Bumiputera menyediakan layanan crisis center untuk pemegang polis Kantor AJB Bumiputera, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Layanan tersebut berada di gedung nomor 86.
Slamet mengakui dalam sehari crisis center biasa melayani 70-100 pemegang polis yang dana klaimnya belum cair.
"Ya rata rata hampir 75-100 (klaim dari pemegang polis) setiap hari," ujarnya.
Berdasarkan selebaran yang tertempel di pintu masuk, layanan tersebut mulai buka 8.30 WIB hingga 15.00 WIB, dipotong jam istirahat pukul 12.00-13.00 WIB.
Crisis center ini dibuka sejak Agustus 2018. Hal itu sebagai peningkatan status pelayanan, mengingat jumlah klaim terus meningkat setiap hari. Pihaknya juga meningkatkan pelayanan buat nasabah dengan crisis center tersebut.
TAG#Asuransi, #Bumiputera, #Likuiditas, #Polis, #Klaim
190231915
KOMENTAR