Keuntungan Pertemuan Tahunan IMF-WB 2018 untuk Indonesia

Hila Bame

Sunday, 16-09-2018 | 22:02 pm

MDN
Jelang IMF-WB, Luhut Cek Infrastruktur di Bali (ist)
Pertemuan akbar ini merupakan perjumpaan strategis dari sejumlah pemangku kepentingan di bidang keuangan global. 

 

Jakarta, Inako

Pertemuan strategis Tahunan International Monetary Fund (IMF)  World Bank (WB) 2018 diakui pemerintah akan membawa dampak ekonomi bagi bangsa ini pada jangka pendek demikian juga pada masa datang. Acara itu sendiri akan digelar pada 8-14 Oktober  2018 di Nusa Dua Bali akan dihadiri oleh sedikitnya 189 negara. 

Keyakinan itu disampaikan oleh Kepala Pusat Kebijakan Pembiayaan Perubahan Iklim dan Multilateral, Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan, Parjiono, terdapat berbagai manfaat bagi Indonesia ketika menjadi tuan rumah pertemuan tahunan tersebut.

"Manfaat jangka pendek berupa pertemuan-pertemuan antara private sector dengan investor internasional, keuntungan finansial dari transportasi, akomodasi, makanan dan minuman, aktivitas belanja dan hiburan serta paket wisata yang diambil oleh para delegasi," ungkapnya, akhir pekan.

Manfaat jangka panjang, lanjut Parjiono,  dapat berupa transfer pengetahuan dimana Indonesia dapat berpengalaman sebagai penyelenggara agenda internasional. Selain itu, manfaat investasi dan perdagangan pun akan didapatkan dari menjadi penyelenggara tersebut.

Memang perjuangan untuk menjadi tuan rumah penyelenggara Anual Meeting IMF-WB telah dilakukan pemerintah sejak pemerintahan SBY pada tahun 2014. Pada tahap seleksian Indonesia menyisihkan Mesir dan Senegal yang memiliki ambisi serupa. 

"Semakin dikenalnya produk dan peluang investasi serta transaksi perdagangan. Pariwisata pun terjadi peningkatan kunjungan wisatawan ke 5 destinasi utama Indonesia," ujarnya.

Pertemuan akbar ini merupakan perjumpaan strategis dari sejumlah pemangku kepentingan di bidang keuangan global. 

Terakhir, Parjiono mengharapkan kepemimpinan Indonesia dalam mengawal isu-isu strategis global akan dilihat dunia dan menjadi modal yang berharga di masa mendatang.

 

Baca juga :

 

TAG#IMF-WB, #Bali

161726532

KOMENTAR