Khawatir Kondisi Hong Kong, Mayoritas Bursa Asia Berada di Zona Merah Hari Ini

Sifi Masdi

Thursday, 28-11-2019 | 09:28 am

MDN
Ilustrasi Bursa Asia [ist]

Jakarta, Inako

Kekhawatiran terhadap masalah Hong Kong memicu sejumlah bursa Asia dibuka memerah pada awal perdagangan Kamis (28/11). Pukul 08.31 WIB, indeks Nikkei 225 naik 1,75 poin atau 0,01% ke 23.439,75, Hang Seng turun 131,92 poin atau 0,48% ke 26.826,22, Taiex turun 7,86 poin atau 0,06% ke 11.640,09, Kospi turun 5,87 poin atau 0,28% ke 2.121,63.

Simak video InaTv dan jangan lupa klik "subscribe and like" demi menuju Indonesia sejahtera.

 

ASX 200 naik 20,30 poin atau 0,30% ke 6.871, Straits Times turun 5,81 poin atau 0,19% ke 3.209,28 dan FTSE Malaysia turun 2,31 poin atau 0,15% ke 1.584,87.

Pasar saham Asia goyah karena kekhawatiran ketegangan atas Hong Kong dapat menghambat kesepakatan perdagangan antara Amerika Serikat dengan China.

Presiden Donald Trump pada Rabu (27/11) menandatangani undang-undang kongres hukum yang mendukung para pengunjuk rasa pro demokrasi Hong Kong meski ada keberatan dari China.

"Dalam jangka pendek, Anda tidak bisa melawan momentum positif," kata Michael McCarthy, kepala strategi pasar di broker CMC Markets seperti dikutip Reuters.

Dia mengatakan, dampak dari UU Hong Kong belum bisa menghentikan perundingan dagang AS-China, tetapi pasar masih berharap ada kesepakatan. "Jika tidak terkirim, akan ada kekhawatiran nyata."

Sementara itu, indeks Wall Street mencapai rekor tertinggi baru semalam, didukung harapan kesepakatan dagang AS-China dan data ekonomi AS yang positif.

"Kekhawatiran ekonomi AS mungkin akan turun, ke titik di mana The Fed harus melanjutkan pelonggaran kebijakan tahun depan agak mereda," kata Ray Attrill, kepala strategi FX National Australia Bank seperti dikutip Reuters.

 

KOMENTAR