Kiat Berhenti Merokok Ala Dinkes Surabaya

Binsar

Thursday, 05-12-2019 | 11:26 am

MDN
Ilustrasi [ist]

Surabaya, Inako

Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Kesehatan kota itu mempunyai cara unik membantu warga yang ingin berhenti merokok.

Tolong Klik Subscrin and Like untuk  NKRI Hebat.

 

Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Febria Rachmanita, di Surabaya, Kamis mengatakan, saat ini pihaknya telah menyediakan ruang khusus di tiap Puskesmas di kota itu untuk memebri pelayanan khusus bagi warga yang berusaha menghentikan kebiasaan merokok.

Di klinik tersebut, katanya, pihak Puskesmas menyediakan layanan psikolog dan terapi SEFT (Spiritual Emotional Freedom Technique) untuk membantu warga yang ingin berhenti merokok.

"Dengan terapi SEFT agar berhenti merokok, ada titik-titik dari bagian tubuh yang dipijit," katanya.
Layanan terapi di klinik berhenti merokok yang mulai disediakan di puskesmas tahun 2017 itu, menurut dia, sudah banyak dimanfaatkan warga.

"Untuk berhenti merokok, selain warga datang ke puskesmas, petugas juga bisa berkunjung ke kantor jika ada permintaan," katanya.

"Ada yang sampai berhenti, tidak merokok lagi," katanya mengenai dampak terapi yang disediakan di puskesmas.

Klinik Berhenti Merokok disediakan di puskesmas sebagai tindak lanjut dari Peraturan Daerah (Perda) No. 5 Tahun 2008 tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR) dan Kawasan Terbatas Merokok (KTM) yang telah direvisi menjadi Perda Nomor 2 Tahun 2019 tentang Kawasan Tanpa Rokok.

Perda tersebut, menurut Febria, dimaksudkan untuk melindungi masyarakat dari bahaya merokok. 

Ia menjelaskan, menghentikan kebiasaan merokok tidak mudah, apalagi kalau kebiasaan itu sudah berlangsung lama. 

"Karena berkaitan dengan psikologis, kalau tidak berhasil itu berarti kemauannya tidak begitu kuat," ujarnya.

KOMENTAR