Komisi Eropa Tandatangani Kesepakatan Pertama Pembelian Vaksin COVID-19 Produksi AstraZeneca

Brussels, Inako

Komisi Eropa (EC) telah menandatangani kesepakatan pertamanya di gedung EC di Nicosia, Kamis (27/8) untuk membeli vaksin Covid-19 dari perusahaan farmasi AstraZeneca, kata Komisaris Eropa untuk Kesehatan dan Keamanan Pangan Stella Kyriakides.

Menurut Kyriakides, penandatanganan perjanjian itu memungkinkan negara-negara Uni Eropa untuk membeli hingga 300 juta vaksin, lapor kantor berita Xinhua.

Menurut pernyataan EC, melalui kontrak semua anggota UE akan dapat membeli 300 juta dosis vaksin AstraZeneca, dengan opsi untuk 100 juta dosis lebih lanjut, untuk didistribusikan secara prorata berbasis populasi.

AstraZeneca dan Universitas Oxford bergabung untuk mengembangkan dan mendistribusikan potensi vaksin adenovirus rekombinan universitas yang bertujuan untuk mencegah infeksi Covid-19, kata EC.

Kandidat vaksin AstraZeneca sudah dalam Uji Klinis Tahap II / III berskala besar. Menurut EC, mereka telah menyelesaikan pembicaraan eksplorasi yang sukses dengan empat perusahaan farmasi lainnya. Kyriakides mengatakan EC terlibat dalam diskusi dengan lebih banyak lagi.

"Negosiasi telah menghasilkan penandatanganan perjanjian pertama di mana kami menepati janji kami untuk melindungi portofolio vaksin yang terdiversifikasi untuk melindungi kesehatan masyarakat warga kami," tambahnya.