Laba Bersih BRI Diperkirakan Capai Rp 32 Triliun

Jakarta, Inako
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) optimistis mencapai pertumbuhan laba besih di atas 10 persen atau dua digit pada kinerja 2018 meskipun belum tutup buku Desembar. Laba tersebut ditopang oleh pertumbuhan kredit sekitar 14 persen.
"Kami kan belum setahun selesai nanti kan diaudit. Awal tahun kami bilang bisalah tumbuh double digit. Tapi sekarang belum selesai belum diaudit," ujar Direktur Keuangan Bank BRI Haru Koesmahargyo ketika ditemui di Jakarta, Kamis (6/12).
Dengan proyeksi tersebut, maka diperkirakan laba bersih BRI pada 2018 sedikitnya Rp 31,94 triliun atau tumbuh 10% dibandingkan dengan setahun lalu Rp 29,04 triliun. Haru pun optimistis pertumbuhan kredit BRI pada 2018 dapat mencapai 14%.
BRI meraih laba bersih Rp 23,5 triliun pada kuartal III, tumbuh 14,6 sebesar Rp 20,5 triliun. Hingga kuartal III-2018, BRI mencatatkan pertumbuhan kredit 16,5% menjadi Rp 808,9 triliun.
Bila pertumbuhan laba 2018 sejalan kinerja kuartal III-2018, maka pencapaian laba BRI bisa lebih tinggi lagi.
Sementara hingga kuartal III, dana pihak ketiga BRI tumbuh 13,3% menjadi Rp 872,7 triliun. Pada kuartal III-2018, NPL BRI 2,5% di bawah NPL industri yang mencapai 2,7%. Sementara dari sisi aset, tercatat tumbuh 13,9% menjadi Rp 1.183,4 triliun.
TAG#BRI, #Bank BRI, #Laba Bersih, #Kredit, #Pertumbuhan Kredit
198730646
KOMENTAR